Sensasi Bersantap di Luar Angkasa: Astronot India Bagikan Pengalaman Makan dalam Nol Gravitasi
Diedit oleh: Olga Samsonova
Perjalanan ke luar angkasa menghadirkan tantangan unik, termasuk dalam hal kuliner. Astronot India, Shubhanshu Shukla, yang baru-baru ini kembali dari misi Axiom-4 di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), membagikan pengalamannya mengenai makan dan minum dalam kondisi tanpa bobot.
Shukla menjelaskan bahwa proses pencernaan di luar angkasa tidak bergantung pada gravitasi, melainkan pada peristaltik, yaitu gerakan otot yang mendorong makanan melalui saluran pencernaan. Fenomena ini memungkinkan tubuh memproses makanan secara efisien meskipun dalam kondisi tanpa gravitasi. Namun, penyajian dan konsumsi makanan memerlukan kehati-hatian ekstra untuk mencegah makanan beterbangan. Para astronot menerapkan prinsip 'Slow is Fast' atau 'Pelan adalah Cepat', yang menekankan makan dengan penuh kesadaran untuk menjaga setiap suapan tetap pada tempatnya.
Momen kebersamaan di ruang angkasa juga diperkaya dengan berbagi cita rasa. Shubhanshu Shukla membawa sentuhan nostalgia dari tanah air dengan membagikan hidangan penutup khas India, seperti gajar ka halwa dan moong dal halwa, kepada rekan-rekannya sesama astronot. Momen berbagi ini tidak hanya memberikan kehangatan dan rasa nyaman di tengah misi yang menantang, tetapi juga menunjukkan bagaimana makanan dapat menjadi jembatan budaya dan pengingat akan rumah bagi para penjelajah antariksa.
Pengalaman makan di luar angkasa telah berevolusi secara signifikan. Jika pada masa Yuri Gagarin tahun 1961 makanan pertama yang dibawa adalah daging yang dihaluskan dalam tabung, kini astronot dapat menikmati berbagai variasi makanan yang lebih beragam. NASA memiliki laboratorium khusus, Space Food Systems Laboratory, yang bertugas meneliti dan mengembangkan makanan yang tidak hanya bergizi tetapi juga ringan, tahan lama, dan mudah disiapkan dalam kondisi tanpa gravitasi. Berbagai inovasi terus dilakukan, mulai dari pengembangan bumbu cair untuk menghindari remah-remah yang beterbangan, hingga kemampuan untuk memanggang kue kering di luar angkasa pada tahun 2019.
Misi Axiom-4 yang membawa Shubhanshu Shukla ke ISS merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memperluas pemahaman manusia tentang kehidupan dan kerja di luar angkasa, termasuk aspek fundamental seperti nutrisi dan kenyamanan kuliner. Pengalaman Shukla ini memberikan wawasan berharga tentang adaptasi manusia terhadap lingkungan ekstrem dan peran makanan dalam menjaga kesejahteraan serta semangat kru di misi antariksa.
Sumber-sumber
MoneyControl
India Today
India Today
Mint
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.
