Layar Rotor Berteknologi Canggih dari Tiongkok Raih Sertifikasi Desain dari DNV
Diedit oleh: an_lymons
Lembaga klasifikasi DNV baru-baru ini memberikan Sertifikat Persetujuan Desain Tipe (TADC) kepada CSSC Shanghai Marine Energy Saving Technology Co., Ltd. (CMES-Tech) pada tanggal 4 Desember 2025. Pengakuan ini diberikan untuk Sistem Rotor Angin Bantuan Jenis Miring (Tilting Type Wind Assisted Rotor System) buatan perusahaan tersebut yang berukuran 5 meter kali 35 meter. Pencapaian ini menjadikan rotor layar tersebut sebagai sistem layar rotor pertama yang dirancang di dalam negeri yang berhasil memenuhi Standar ST-0511 dari DNV yang mengatur Sistem Propulsi Berbantuan Angin (WAPS).
Penyerahan resmi sertifikasi ini dilaksanakan bertepatan dengan ajang Marintec China. Sertifikasi ini mengonfirmasi bahwa sistem tersebut siap untuk diintegrasikan ke dalam kapal komersial yang berada di bawah klasifikasi DNV. Perkembangan ini merupakan lompatan besar bagi sektor teknologi pelayaran hijau Tiongkok. Hal ini sangat relevan mengingat industri maritim global kini menghadapi tekanan ganda akibat kenaikan biaya bahan bakar serta regulasi emisi yang semakin ketat dari berbagai penjuru dunia.
Desain inovatif yang dikembangkan oleh CMES-Tech ini memiliki konfigurasi yang dapat ditarik kembali dan disesuaikan. Fitur ini memungkinkan silinder komposit berukuran besar tersebut untuk dimiringkan dan ditarik mundur. Tujuannya adalah untuk menghindari potensi benturan atau gangguan dengan infrastruktur pelabuhan, proses bongkar muat kargo, atau ketika kapal melintasi area dengan batas ketinggian rendah. Lebih lanjut, sistem ini dilengkapi dengan mekanisme sensor cerdas dan kontrol otomatis. Mekanisme ini dirancang untuk menyesuaikan operasional rotor secara dinamis berdasarkan data angin yang diterima secara real-time. Dengan demikian, efisiensi dorongan dapat dimaksimalkan sembari tetap menjaga standar keselamatan operasional yang tinggi.
Dr. Huang Guofu, selaku Manajer Umum CMES-Tech, menegaskan bahwa TADC ini merupakan validasi menyeluruh terhadap desain tersebut. Validasi ini mencakup integritas struktural, tingkat kematangan teknologi, serta kepraktisan operasionalnya. Klaim ini diperkuat oleh keberhasilan prototipe menyelesaikan uji beban berlebih struktural hingga mencapai 120 persen. Penilaian yang dilakukan oleh DNV mencakup tinjauan mendalam terhadap aspek mekanis, kelistrikan, dan desain struktural untuk memastikan kesiapan sistem dalam menghadapi berbagai kondisi laut yang berbeda.
Chen Keng, Wakil Presiden dan Manajer Area DNV untuk Tiongkok Selatan, menyampaikan bahwa persetujuan ini datang pada saat pemilik kapal secara aktif mencari solusi penghematan bahan bakar yang kredibel. Ia menekankan bahwa teknologi WAPS menawarkan manfaat nyata yang dapat langsung dirasakan. DNV sendiri telah menetapkan standar ST-0511 untuk menyediakan jalur sertifikasi independen yang jelas bagi produk WAPS, terpisah dari aplikasi spesifik pada kapal tertentu.
Setelah sertifikasi desain berhasil diperoleh, CMES-Tech kini bersiap untuk melangkah ke tahap perencanaan instalasi yang lebih rinci. Tahap selanjutnya adalah pelaksanaan uji coba laut untuk memverifikasi secara empiris kinerja sistem tersebut saat beroperasi di lapangan. Terobosan domestik ini menandakan komitmen kuat Tiongkok untuk mempercepat perannya dalam generasi berikutnya dari sistem propulsi berbantuan angin. Teknologi ini diproyeksikan akan memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan efisiensi dalam industri pelayaran di masa mendatang.
11 Tampilan
Sumber-sumber
American Journal of Transportation | AJOT | 1-800-599-6358
Ship Management International
Marine Link
DNV awards CMES-Tech TADC for new 35m tilting rotorsail design
DNV maritime news - Industry updates & innovations
EuropaWire
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.
