Proyek Bitcoin Hyper telah melampaui tonggak penting dalam penggalangan dana presale-nya, mengumpulkan lebih dari $9,5 juta pada 18 September 2025.
Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan skalabilitas dan fungsionalitas Bitcoin dengan mengintegrasikan Solana Virtual Machine (SVM). SVM dikenal karena pemrosesan paralelnya yang dapat menangani ribuan transaksi per detik (tps), menawarkan peningkatan kinerja yang substansial dibandingkan dengan kecepatan transaksi Bitcoin saat ini yang terbatas pada sekitar 3-5 tps.
Presale, yang dimulai pada 14 Mei 2025, dengan harga awal token $HYPER sebesar $0,012865, menunjukkan minat investor yang kuat. Proyek ini beroperasi sebagai solusi Layer 2 yang dirancang untuk mengatasi keterbatasan skalabilitas inti Bitcoin, memfasilitasi transaksi yang lebih cepat dan hemat biaya.
Integrasi SVM ke dalam ekosistem Bitcoin merupakan langkah inovatif, memungkinkan penerapan kontrak pintar yang dapat diskalakan dan portabilitas proyek yang ada dari Solana ke Bitcoin Hyper. Hal ini membuka jalan bagi ekosistem protokol DeFi, dApps, dan proyek lain yang berpusat pada Bitcoin, memanfaatkan likuiditas Bitcoin yang besar sambil mendapatkan manfaat dari kecepatan eksekusi SVM.
Kinerja Bitcoin yang kuat, diperdagangkan di atas $117.308 pada 18 September 2025, dengan kenaikan 0,75% dari penutupan sebelumnya, menciptakan lingkungan yang menguntungkan bagi proyek-proyek yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Bitcoin. Momentum pasar yang positif ini dapat meningkatkan kepercayaan investor pada proyek-proyek baru.
Kesuksesan presale Bitcoin Hyper dikaitkan dengan fundamental proyek yang kuat, tokenomik yang solid, dan strategi pemasaran yang efektif. Presale Bitcoin Hyper diharapkan akan berakhir antara kuartal ketiga dan keempat tahun 2025, tergantung pada kondisi pasar dan keberhasilan penggalangan dana. Keberhasilan penggalangan dana yang signifikan ini menyoroti permintaan pasar yang kuat untuk solusi yang dapat meningkatkan skalabilitas dan fungsionalitas Bitcoin.