Langkah Strategis SoftBank: Akuisisi Divisi Robotika ABB untuk Memajukan AI Fisik

SoftBank Group Corp. mengumumkan pada 8 Oktober 2025, sebuah kesepakatan strategis untuk mengakuisisi divisi robotika dari raksasa industri Swiss, ABB Ltd., dengan nilai perusahaan sebesar 5,375 miliar USD. Langkah korporasi ini memperkuat posisi SoftBank secara agresif dalam lanskap kecerdasan buatan (AI) dan robotika, dengan tujuan mengintegrasikan teknologi robotika canggih dengan kapabilitas AI mereka.

Akuisisi ini, yang diperkirakan akan selesai pada pertengahan hingga akhir tahun 2026 setelah mendapatkan persetujuan regulasi di yurisdiksi utama seperti Uni Eropa, Tiongkok, dan Amerika Serikat, menggantikan rencana awal ABB untuk memisahkan divisi tersebut menjadi entitas yang terdaftar secara terpisah. Masayoshi Son, Ketua dan CEO SoftBank Group, menegaskan bahwa inti dari manuver ini adalah upaya untuk memasuki "perbatasan baru AI fisik." Son menyatakan keyakinan bahwa penyatuan keahlian teknologi dan talenta ABB Robotics dengan visi SoftBank akan menghasilkan perpaduan antara Kecerdasan Super Buatan dan robotika, yang merupakan evolusi terobosan untuk memajukan peradaban manusia.

Divisi robotika ABB yang berbasis di Zurich, Swiss, membawa warisan industri yang kaya, mencakup lengan robotik dan sistem otomatisasi yang telah diterapkan secara luas di sektor otomotif, elektronik, dan logistik. Data menunjukkan bahwa divisi robotika ABB membukukan pendapatan sebesar 2,3 miliar USD pada tahun 2024, menyumbang sekitar 7% dari total pendapatan ABB, dan mempekerjakan sekitar 7.000 staf di pusat manufaktur mereka di berbagai yurisdiksi, termasuk Tiongkok dan Amerika Serikat. Bagi ABB, divestasi ini merupakan keputusan strategis untuk memfokuskan sumber daya pada bisnis inti mereka, yaitu elektrifikasi dan otomatisasi.

Ketua ABB, Peter Voser, menekankan bahwa penawaran SoftBank mencerminkan kekuatan jangka panjang divisi tersebut dan akan memberikan nilai instan bagi pemegang saham ABB. Langkah SoftBank ini bukan tanpa preseden dalam sejarah investasi mereka di bidang robotika, termasuk investasi sebelumnya pada perusahaan seperti Aldebaran, pengembang robot humanoid Pepper, dan akuisisi Boston Dynamics dari Alphabet pada tahun 2017 sebelum menjual sebagian besar sahamnya kepada Hyundai Motor Group pada tahun 2021. Namun, akuisisi ABB Robotics ini mengindikasikan pergeseran fokus dari eksperimen ke ranah robotika industri yang memiliki skala dan profitabilitas yang terbukti.