Momen Langka: Europa Clipper Akan Melintasi Ekor Ion Komet Antarbintang 3I/ATLAS Akhir 2025

Diedit oleh: Tetiana Martynovska 17

Wahana antariksa Europa Clipper milik NASA dijadwalkan akan menjalani lintasan yang sangat istimewa, yaitu melintasi ekor ion dari komet antarbintang 3I/ATLAS. Peristiwa unik ini diperkirakan terjadi antara tanggal 30 Oktober hingga 6 November 2025. Penyelarasan kosmik ini menawarkan kesempatan langka untuk menganalisis secara langsung komposisi materi dari ekor komet yang berasal dari luar tata surya kita.

Misi Europa Clipper sendiri telah diluncurkan pada 14 Oktober 2024 dan saat ini sedang dalam perjalanan menuju bulan Jupiter, Europa, dengan tujuan utama menyelidiki lautan bawah permukaannya serta potensi kehidupan di sana. Untuk mencapai kecepatan yang diperlukan bagi perjalanan panjang ini, wahana tersebut akan melakukan manuver bantuan gravitasi dengan melintasi Mars dan Bumi. Komet 3I/ATLAS, yang juga dikenal sebagai C/2025 N1 (ATLAS), pertama kali terdeteksi pada awal Juni 2025 dan telah mengembangkan ekor ion substansial seiring mendekatnya ia ke Matahari. Titik terdekat komet tersebut dengan Matahari, atau perihelion, diperkirakan terjadi pada 29 Oktober 2025, hanya sehari sebelum jendela lintasan Europa Clipper dimulai, memungkinkan deteksi langsung partikel ion dari ekor komet.

Wahana antariksa Hera, yang sedang menuju sistem Didymos-Dimorphos, diperkirakan akan melintasi ekor komet tersebut sedikit lebih awal, antara 25 Oktober hingga 1 November 2025. Namun, Hera tidak dilengkapi instrumen yang memadai untuk mendeteksi ion atau fluktuasi medan magnet terkait ekor komet. Keunggulan Europa Clipper terletak pada instrumennya yang dirancang khusus untuk mempelajari plasma dan medan magnet, menjadikannya aset ideal untuk penyelidikan ini. Tim misi sedang mempersiapkan instrumen seperti Plasma Instrument for Magnetic Sounding (PIMS) dan Europa Clipper Magnetometer (ECM) untuk pengumpulan data selama transit ekor.

PIMS, yang merupakan instrumen berbasis cawan Faraday, akan mengukur plasma yang mengisi magnetosfer Jupiter dan ionosfer Europa. Pengukuran ini penting untuk memisahkan gangguan medan magnet guna memahami sifat lautan di bawah permukaan Europa. Peristiwa ini merupakan katalisator penting untuk memperluas pemahaman mengenai sifat komet antarbintang, objek antarbintang ketiga yang terkonfirmasi melewati Tata Surya setelah 1I/ʻOumuamua dan 2I/Borisov. Observasi awal menunjukkan inti komet 3I/ATLAS relatif kecil, berdiameter tidak lebih dari 5,5 kilometer, namun dikelilingi oleh koma yang sangat luas.

Hingga 22 Oktober 2025, wahana Europa Clipper dilaporkan dalam kondisi operasional yang baik, terus bergerak maju sesuai rencana setelah peluncuran sukses pada 14 Oktober 2024. Pengumpulan data saat melintasi ekor ion akan memberikan wawasan mendalam tentang interaksi angin surya dengan objek asing ini. Momen ini merupakan titik temu yang telah dipersiapkan oleh perencanaan cermat, memungkinkan penerimaan informasi berharga dari alam semesta yang lebih luas mengenai materi yang telah mengembara miliaran tahun.

Sumber-sumber

  • Space.com

  • Astrobiology.com

  • Phys.org

  • NASA Science Mission Directorate

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.

Momen Langka: Europa Clipper Akan Melintas... | Gaya One