Artemis II: Misi Berawak NASA Mengelilingi Bulan pada 2026

Diedit oleh: Tetiana Martynovska 17

NASA bersiap untuk menulis babak baru dalam eksplorasi antariksa dengan misi Artemis II, yang dijadwalkan meluncur pada 5 Februari 2026.

Misi bersejarah ini akan menandai penerbangan berawak pertama dari pesawat antariksa Orion dan roket Space Launch System (SLS), membawa empat astronot dalam perjalanan 10 hari mengelilingi Bulan. Perjalanan ini bukan sekadar perjalanan, melainkan sebuah lompatan maju yang krusial dalam persiapan manusia untuk kembali ke Bulan dan menjelajahi lebih jauh lagi. Artemis II akan menguji kemampuan sistem pesawat antariksa Orion dan roket SLS di lingkungan luar angkasa yang sebenarnya, sebuah langkah penting sebelum misi pendaratan di Bulan di masa depan.

Keempat astronot yang terpilih untuk misi ini adalah Reid Wiseman (komandan, NASA), Victor Glover (pilot, NASA), Christina Koch (spesialis misi, NASA), dan Jeremy Hansen (spesialis misi, Canadian Space Agency). Misi ini akan menjadi yang pertama bagi manusia untuk melakukan perjalanan melampaui orbit Bumi rendah sejak misi Apollo 17 pada tahun 1972.

Pesawat antariksa Orion, yang dibangun oleh Lockheed Martin, dirancang khusus untuk misi luar angkasa dalam. Pesawat ini memiliki kemampuan untuk melindungi kru dari radiasi matahari dan masuk kembali ke atmosfer Bumi dengan kecepatan tinggi, serta dilengkapi dengan sistem komunikasi dan pendukung kehidupan yang canggih. Roket SLS, yang merupakan roket angkat super berat yang dikembangkan oleh NASA, menjadi fondasi untuk misi eksplorasi manusia di luar orbit Bumi. SLS adalah satu-satunya roket yang mampu mengirimkan pesawat Orion, empat astronot, dan kargo besar langsung ke Bulan dalam satu peluncuran.

Selama misi 10 hari ini, kru akan melakukan perjalanan lebih dari 6.400 mil di luar Bulan, menguji sistem pendukung kehidupan, navigasi, dan perangkat lunak Orion. Misi ini akan menggunakan lintasan "free-return", yang memanfaatkan gravitasi Bumi dan Bulan untuk mengembalikan pesawat antariksa ke Bumi tanpa perlu banyak manuver koreksi. Setelah menyelesaikan perjalanannya, Orion akan mendarat dengan selamat di Samudra Pasifik di lepas pantai California.

Persiapan akhir untuk misi Artemis II sedang berlangsung di Kennedy Space Center NASA di Florida. Pesawat antariksa Orion dan roket SLS sedang dalam tahap perakitan dan pengujian akhir. Keberhasilan Artemis II akan menjadi landasan penting untuk misi-misi selanjutnya dalam program Artemis, yang bertujuan untuk membangun kehadiran jangka panjang di Bulan dan membuka jalan bagi eksplorasi manusia ke Mars.

Sumber-sumber

  • SpaceNews

  • NASA: Artemis II Crew

  • Space: Meet the 4 astronauts flying on NASA's Artemis 2 moon mission

  • Scientific American: NASA Announces the Astronaut Crew for Artemis II Lunar Flyby

  • Ars Technica: NASA’s Artemis II crew meets their Moonship

  • UPI: NASA unveils Artemis II crew including first woman, person of color to orbit moon

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.