Penurunan Harga Solana Berbanding Terbalik dengan Pertumbuhan Perbendaharaan Institusional

Pada 22 November 2025, pasar aset kripto global mengalami pergerakan signifikan, dengan harga Solana (SOL) turun tajam menjadi sekitar $128,36, menandai penurunan 4,63% dalam 24 jam terakhir. Penurunan ini terjadi paralel dengan pelemahan Bitcoin yang diperdagangkan di bawah ambang batas $90.000, menggarisbawahi korelasi pasar yang berkelanjutan di antara aset utama.

Meskipun sentimen harga jangka pendek cenderung negatif, perkembangan fundamental dalam ekosistem Solana menunjukkan momentum kelembagaan yang kuat. Forward Industries (FWDI), yang kini beroperasi sebagai perusahaan perbendaharaan Solana, mengumumkan pada 15 November 2025 bahwa cadangan token SOL mereka telah meningkat menjadi 6.910.568 token. Akuisisi ini merupakan bagian dari strategi perbendaharaan agresif yang dipimpin oleh Ketua Dewan Kyle Samani, didukung oleh program pembelian kembali saham senilai $1 miliar. Samani mengonfirmasi bahwa mayoritas kepemilikan tersebut telah dipertaruhkan (staked), menghasilkan imbal hasil tahunan persentase kotor (APY) sebesar 6,82%, sebuah indikasi keyakinan institusional jangka panjang.

Validasi infrastruktur Solana semakin diperkuat oleh penunjukan SOL Strategies sebagai penyedia staking untuk Exchange-Traded Fund (ETF) Solana VanEck (VSOL) yang akan datang, sebuah kesepakatan yang dikonfirmasi sekitar 17 November 2025. Pengaturan ini akan memanfaatkan node validator Orangefin milik SOL Strategies, yang telah tersertifikasi ISO 27001 dan SOC 2, dan saat ini mengamankan lebih dari CAD$610 juta aset yang dipertaruhkan. Kyle DaCruz, Direktur Produk Aset Digital di VanEck, menyatakan bahwa rekam jejak SOL Strategies dalam operasi validator dan fokus institusional menjadikannya mitra yang sesuai untuk persyaratan staking ETF tersebut.

Kontras dengan perkembangan infrastruktur ini, Solana Company (HSDT), yang mengintegrasikan bisnis neuroteknologi dengan strategi perbendaharaan aset digital, melaporkan kerugian bersih yang substansial sebesar $352,8 juta pada Kuartal Ketiga 2025 per 18 November 2025. Kerugian ini sebagian besar disebabkan oleh liabilitas derivatif dari transaksi PIPE senilai $508 juta yang ditutup pada 18 September 2025, meskipun pendapatan mereka mencapai $697.000, termasuk kontribusi dari imbal hasil staking.

Secara teknis, SOL diperdagangkan di bawah rata-rata pergerakan sederhana (SMA) utama, dengan SMA 20-hari pada $147,88, SMA 50-hari pada $177,87, dan SMA 200-hari pada $179,78, mengindikasikan tren penurunan yang jelas. Indeks Kekuatan Relatif (RSI) berada di 30,33, menunjukkan kondisi oversold, sementara support kunci teridentifikasi pada level $121,66. Perkembangan ini terjadi dalam konteks pasar ETF Solana AS yang baru berkembang, di mana produk dari Bitwise (BSOL) dan Grayscale (GSOL) telah mengumpulkan total $476 juta dalam arus masuk bersih hingga 21 November 2025, menegaskan permintaan institusional yang terregulasi.