SpaceX Falcon 9 Sukses Luncurkan 24 Satelit Starlink, Booster Catat Tonggak Sejarah

Diedit oleh: Tetiana Martynovska 17

SpaceX kembali mencatatkan prestasi gemilang di dunia antariksa pada Sabtu, 6 September 2025, dengan keberhasilan peluncuran roket Falcon 9 dari Pangkalan Angkatan Luar Angkasa Vandenberg di California. Misi ini membawa 24 satelit Starlink V2 mini menuju orbit Bumi rendah.

Peluncuran ini menandai penerbangan ke-20 bagi booster Falcon 9 B1075, sebuah pencapaian signifikan yang menunjukkan keandalan dan kemampuan daur ulang teknologi SpaceX. Booster B1075 sebelumnya telah mendukung 19 misi, termasuk 16 pengiriman batch satelit Starlink, satu misi Transporter, dan pengantaran 10 satelit untuk U.S. Space Development Agency. Peluncuran tersebut lepas landas pada pukul 14:05 EDT (02:05 WIB) dari Space Launch Complex 4 East (SLC-4E). Delapan menit 19 detik setelah lepas landas, booster B1075 berhasil mendarat dengan mulus di atas kapal nirawak "Of Course I Still Love You" di Samudra Pasifik. Pendaratan ini merupakan yang ke-149 bagi kapal tersebut dan yang ke-501 pendaratan booster SpaceX di kapal nirawak.

Sekitar 53 menit setelah peluncuran, 24 satelit Starlink berhasil ditempatkan di orbit Bumi rendah, memperkuat jaringan internet global SpaceX. Misi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan SpaceX untuk memperluas jangkauan internet globalnya. Hingga saat ini, SpaceX telah meluncurkan lebih dari 2.000 satelit Starlink V2 mini pada tahun 2025, mengukuhkan posisinya di industri internet satelit. Keberhasilan peluncuran ini juga menjadi tonggak penting bagi SpaceX, menandai peluncuran Falcon 9 ke-112 di tahun ini dan yang ke-530 sejak debut roket tersebut pada tahun 2010.

Kemampuan daur ulang booster Falcon 9 yang terus ditingkatkan menjadi kunci utama dalam menjaga kecepatan dan efisiensi peluncuran, memungkinkan SpaceX untuk terus memimpin dalam inovasi teknologi antariksa dan penyediaan layanan internet yang andal. Pada tahun 2023, SpaceX berhasil melakukan 96 misi orbital dalam setahun, sebagian besar didedikasikan untuk Starlink. Proyek Starlink sendiri telah berkembang pesat sejak pertama kali diumumkan pada tahun 2015. Hingga pertengahan 2025, Starlink dilaporkan menghasilkan pendapatan lebih dari 11,8 miliar dolar AS per tahun.

SpaceX terus mendorong batas-batas teknologi antariksa, dengan booster yang kini mampu terbang hingga 30 kali, sebuah lompatan besar dari target awal sepuluh penerbangan untuk versi Block 5.

Sumber-sumber

  • Space.com

  • SpaceX launch pushes 2025 Starlink satellite deployments past 2,000

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.