Pasar Elektrolisis Air Global Didorong oleh Mandat Hidrogen Hijau 2025

Diedit oleh: an_lymons

Perluasan signifikan dan berkelanjutan dalam pasar elektrolisis air global menjadi sorotan utama pada tahun 2025, didorong oleh mandat dekarbonisasi dunia dan peningkatan permintaan akan hidrogen hijau. Valuasi pasar pada tahun ini menunjukkan rentang yang bervariasi, diperkirakan berada antara $7,2 miliar hingga $7,25 miliar, dengan beberapa analisis bahkan menempatkannya setinggi $14,3 miliar, menandakan dinamika investasi yang kuat. Proyeksi jangka panjang menunjukkan pertumbuhan substansial, dengan perkiraan mencapai sekitar $12,07 miliar pada tahun 2029, atau bahkan melampaui angka $27,99 miliar pada tahun 2034, menegaskan komitmen industri terhadap energi bersih.

Penggerak utama di balik momentum pasar ini mencakup kebutuhan global yang terus meningkat untuk hidrogen berkelanjutan, dukungan kebijakan pemerintah melalui berbagai insentif, serta alokasi modal yang masif untuk pembangunan infrastruktur hidrogen. Institusi dan korporasi kunci yang terlibat dalam lanskap ini termasuk raksasa kimia seperti BASF, pemain energi terkemuka seperti Siemens Energy AG, serta spesialis elektrolisis seperti Nel ASA dan thyssenkrupp nucera. Pemain lain yang signifikan dalam ekosistem ini adalah Sungrow Hydrogen, Cummins Inc., Plug Power Inc., dan Toshiba Energy Systems & Solutions Corporation, yang semuanya berkontribusi pada percepatan adopsi teknologi.

Secara teknologi, Elektroliser Alkali saat ini menguasai mayoritas pangsa pasar, mencapai 61 persen, berkat kematangan teknologinya dan struktur biaya modal yang lebih rendah, menjadikannya ideal untuk produksi skala besar. Namun, Elektroliser Membran Penukar Proton (PEM) diproyeksikan untuk mencatatkan Tingkat Pertumbuhan Tahunan Majemuk (CAGR) tercepat, didorong oleh efisiensi yang lebih tinggi (di atas 80 persen) dan respons dinamis yang cepat. Sebagai contoh nyata dari kemajuan PEM, BASF meresmikan elektroliser PEM terbesarnya di Jerman, berkapasitas 54 megawatt, di lokasi Ludwigshafen pada Maret 2025. Fasilitas ini, yang dibangun bekerja sama dengan Siemens Energy, mampu mengurangi emisi gas rumah kaca hingga 72.000 metrik ton per tahun dan merupakan integrasi teknologi pertama di dunia ke dalam lingkungan produksi kimia.

Dari perspektif geografis, Eropa mempertahankan dominasi pendapatan regional pada tahun 2024, sejalan dengan Kesepakatan Hijau Eropa yang bertujuan mengurangi emisi gas rumah kaca. Meskipun demikian, Amerika Utara diprediksi menjadi wilayah dengan pertumbuhan tercepat selama periode perkiraan ini, menunjukkan pergeseran investasi infrastruktur. Sementara itu, segmen Kimia saat ini memimpin dalam aplikasi pengguna akhir, diikuti oleh sektor Daya dan Penyimpanan Energi, karena hidrogen hijau menjadi bahan baku penting untuk produk seperti amonia, metanol, dan vitamin.

Perkembangan industri ini sangat relevan mengingat imperatif global untuk memitigasi luapan karbon dan bertransisi ke sumber energi yang berkelanjutan, di mana tahun 2025 dianggap krusial untuk membangun ekosistem hidrogen hijau di berbagai yurisdiksi. Penurunan harga unit elektroliser secara bertahap semakin memvalidasi kelayakan produksi hidrogen hijau, meskipun terdapat ketidakpastian dalam proyeksi valuasi pasar yang berbeda. Kehadiran tonggak industri, seperti inisiasi elektroliser BASF dan pengenalan elektroliser PEM 300Nm³/h oleh Sungrow Hydrogen pada Maret 2024, menggarisbawahi kecepatan implementasi nyata di tengah tekanan kebijakan dan lingkungan. Perkembangan ini secara kolektif menggarisbawahi pergeseran struktural menuju ekonomi energi rendah karbon.

Sumber-sumber

  • WhaTech

  • Custom Market Insights

  • Precedence Research

  • Market Data Forecast

  • ResearchAndMarkets.com

  • Cervicorn Consulting

  • Techsci Research

  • GlobeNewswire

  • LinkedIn Pulse

  • SNS Insider

  • The Business Research Company

  • Grand View Research

  • SolarQuarter

  • SUNGROW

  • Fortune Business Insights

  • Research Nester

  • Sungrow US

  • Solarbe News

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.