Mercedes-Benz: Produsen Mobil Pertama yang Bergabung dengan Inisiatif Karbon Terbarukan

Konsorsium Mercedes-Benz AG telah mengambil langkah yang sangat signifikan dengan menjadi produsen mobil pertama yang secara resmi bergabung dengan Inisiatif Karbon Terbarukan (Renewable Carbon Initiative, RCI). Keputusan strategis ini menandai pergeseran paradigma yang mendasar dalam cara industri otomotif membangun basis material untuk kendaraan mereka, dengan tujuan utama untuk mengakhiri ketergantungan pada sumber daya berbasis fosil.

RCI, yang didirikan oleh nova-Institute, berfungsi sebagai platform kolaboratif yang menyatukan para pemimpin kunci dari sektor kimia, energi, dan otomotif. Misi inti inisiatif ini adalah mempercepat penggantian karbon yang diekstraksi dari bawah tanah dengan sumber alternatif yang sepenuhnya terbarukan.

Inisiatif Karbon Terbarukan ini diluncurkan pada September 2020 dengan menetapkan target yang ambisius: penggantian total karbon fosil dalam semua material organik harus tercapai pada tahun 2050. Alternatif yang dipertimbangkan mencakup pemanfaatan biomassa, daur ulang, dan penggunaan CO₂. Bagi Mercedes-Benz, partisipasi ini merupakan kelanjutan logis dari vektor strategis mereka yang dinamakan “Tomorrow leads Mercedes-Benz,” yang secara spesifik berfokus pada “Pemanfaatan Sumber Daya dan Ekonomi Sirkular.” Komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan sudah terbukti kuat; pada tahun 2023, pemasok yang menyumbang sekitar 87% dari volume pembelian tahunan Mercedes-Benz telah menandatangani Surat Pernyataan Niat (LoI). Dokumen ini mengikat mereka untuk memasok material yang diproduksi dengan jejak karbon nol.

Dr. Ulf Zillig, Wakil Presiden Riset Grup, Keberlanjutan, dan Fungsi Litbang di Mercedes-Benz AG, menekankan bahwa bergabung dengan RCI adalah elemen krusial dalam upaya mereka mengembangkan solusi inovatif yang bebas dari bahan bakar fosil, melalui kemitraan yang solid. Rencana kerja konkret telah disusun, di mana proyek percontohan spesifik yang berfokus pada studi Penangkapan dan Pemanfaatan Karbon (CCU), sumber biogenik, dan solusi sirkular diharapkan akan diluncurkan pada tahun 2026. Proyek-proyek ini direncanakan mencakup penggunaan teknologi CCU untuk plastik otomotif dan integrasi sumber karbon berbasis bio ke dalam berbagai komponen kendaraan.

Keanggotaan dalam RCI juga secara signifikan memperluas jaringan mitra strategis Mercedes-Benz, mencakup startup inovatif dan institusi penelitian terkemuka. Hal ini memperkuat potensi inovasi dalam solusi berkelanjutan di seluruh rantai nilai. Langkah-langkah progresif semacam ini, di mana pemain besar industri mengambil tanggung jawab langsung atas bahan baku awal, menciptakan resonansi yang kuat di pasar. Ini mendorong seluruh ekosistem industri untuk mencari jalur pembangunan yang lebih mandiri dan mengalihkan fokus dari sekadar mitigasi dampak menjadi transformasi total pada akar penyebab—yaitu sumber bahan baku yang digunakan.