Perplexity telah meluncurkan peramban web Comet yang didukung AI secara global dan gratis untuk semua pengguna. Keputusan ini menandai pergeseran signifikan dari rilis awalnya yang terbatas pada pelanggan tingkat tinggi, didorong oleh minat pengguna yang luar biasa.
Peramban Comet membedakan dirinya dengan asisten AI terintegrasi yang dirancang untuk meningkatkan pengalaman navigasi web. Sebelumnya eksklusif untuk pelanggan paket Max , Comet kini dapat diakses oleh siapa saja. Lonjakan minat, yang dibuktikan dengan jutaan pendaftaran di daftar tunggu, mendorong Perplexity untuk membuka akses secara universal.
Asisten AI yang tertanam dalam Comet mampu menjawab pertanyaan tentang konten halaman web, meringkas teks, mengelola konsultasi halaman web, dan bahkan menavigasi secara otonom. Perplexity bertujuan untuk merevolusi cara pengguna berinteraksi dengan web dengan mengintegrasikan kecerdasan buatan secara mendalam ke dalam pengalaman penjelajahan. Pengguna gratis akan mendapatkan akses ke berbagai alat berharga, termasuk Discover untuk rekomendasi yang dipersonalisasi, Spaces untuk mengorganisasi proyek, Shopping untuk perbandingan harga, Travel untuk agregasi penerbangan dan akomodasi, Finance untuk pelacakan pengeluaran dan investasi, serta eSports untuk pembaruan waktu nyata.
Sementara itu, pelanggan Max akan terus menikmati fitur-fitur canggih, termasuk asisten email bertenaga AI. CEO Perplexity, Aravind Srinivas, juga memperkenalkan "asisten latar belakang," sebuah konsep tim virtual yang dapat menangani berbagai tugas secara paralel, dikelola melalui dasbor pusat. Ini menandakan pergeseran menuju agen AI yang lebih proaktif dan otonom dalam mengelola tugas-tugas digital.
Sebagai tambahan, layanan Comet Plus akan segera diluncurkan seharga $5 per bulan bagi pengguna gratis, menawarkan alternatif yang ditingkatkan untuk agregator berita seperti Apple News. Layanan ini juga akan disertakan untuk pelanggan Pro dan Max, yang menunjukkan strategi penetapan harga bertingkat yang dirancang untuk melayani berbagai segmen pengguna.
Langkah Perplexity ini memposisikan Comet sebagai pesaing langsung peramban seperti Google Chrome, yang saat ini menguasai 68% pangsa pasar peramban global. Pasar peramban bertenaga AI menunjukkan pertumbuhan signifikan, diproyeksikan mencapai 76,8 miliar dolar AS pada tahun 2034 dari 4,5 miliar dolar AS saat ini pada tahun 2024.
Dengan menawarkan alat AI canggih secara gratis, Perplexity berpotensi menetapkan standar baru untuk fungsionalitas peramban dan memposisikannya sebagai kekuatan yang mengganggu di pasar. Pergeseran strategis ini, dari eksklusivitas berbayar tinggi ke ketersediaan global gratis, menggarisbawahi fokus pada akuisisi pengguna dan penetrasi pasar, sambil terus memberikan nilai yang berbeda bagi berbagai tingkatan pelanggan. Integrasi AI yang mendalam ini mencerminkan tren yang lebih luas menuju alat digital yang lebih cerdas dan intuitif yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan pengalaman pengguna secara keseluruhan.