GPT-5.1 vs. GPT-5: Dynamically adjusting effort to task difficulty
OpenAI Meluncurkan Pembaruan GPT-5.1 dengan Nada yang Lebih Hangat dan Penalaran Adaptif
Penulis: Veronika Radoslavskaya
Pada tanggal 12 November 2025, OpenAI mengumumkan peningkatan besar pada model andalannya, memperkenalkan GPT-5.1. Alih-alih hanya berfokus pada kinerja mentah dan kecepatan pemrosesan, perusahaan tersebut kini memprioritaskan interaksi dengan ChatGPT agar terasa lebih alami, intuitif, dan “hangat.” Pembaruan signifikan yang bertujuan meningkatkan kualitas pengalaman pengguna ini telah mulai diluncurkan kepada para pelanggan berbayar.
Rilis kali ini mencakup dua versi model baru yang berbeda fungsi dan fokus. Yang pertama adalah GPT-5.1 Instant, yang dirancang agar lebih komunikatif dan menyenangkan (playful). Sementara itu, versi kedua adalah GPT-5.1 Thinking, model canggih yang dikhususkan untuk penalaran kompleks dan pemecahan masalah yang mendalam.
Perubahan utama pada GPT-5.1 Instant, berdasarkan pengumuman resmi, terletak pada gaya komunikasinya yang revolusioner. Secara bawaan, model ini kini jauh lebih “hangat,” menunjukkan peningkatan substansial dalam kemampuan mengikuti instruksi, dan sering kali mengejutkan pengguna dengan sifatnya yang menyenangkan, meskipun tetap mempertahankan kejelasan dan kegunaannya. Perbandingan berdampingan yang ditampilkan dalam unggahan blog OpenAI menunjukkan bahwa model baru ini secara aktif menghindari respons yang kaku atau robotik, memilih frasa yang lebih empatik dan natural, menjadikannya terasa seperti berinteraksi dengan manusia.
Di sisi lain, GPT-5.1 Thinking telah mengalami peningkatan efisiensi yang signifikan dalam pemrosesan data. Model ini sekarang dapat menyelesaikan tugas-tugas sederhana dengan lebih cepat, namun tetap gigih dan teliti dalam menangani permintaan yang rumit. Model ini kini mampu mengalokasikan “waktu berpikir” secara dinamis sesuai kebutuhan tugas. Dalam praktiknya, ini berarti pengguna tidak perlu menunggu terlalu lama untuk permintaan yang mudah. Selain itu, respons yang dihasilkan kini lebih jernih dan minim jargon teknis, memudahkan pemahaman bagi pengguna awam.
Salah satu kemampuan baru yang penting dan menonjol bagi GPT-5.1 Instant adalah penggunaan fitur “penalaran adaptif” (adaptive reasoning). Berkat fitur ini, model dapat menentukan sendiri kapan ia perlu “berpikir” sejenak sebelum memberikan jawaban untuk pertanyaan yang lebih menantang. Kemampuan ini menghasilkan peningkatan akurasi yang substansial, terutama dalam tugas-tugas yang membutuhkan ketelitian tinggi seperti matematika dan pengkodean.
Bersamaan dengan peluncuran model-model tersebut, OpenAI juga menyederhanakan proses penyesuaian nada bicara ChatGPT. Pengguna kini dapat memilih dari gaya yang telah disempurnakan, seperti “Professional,” “Candid,” dan “Quirky,” untuk menyesuaikan respons AI secara instan sesuai dengan kebutuhan spesifik mereka, memberikan kontrol yang lebih besar atas pengalaman percakapan.
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.
