Penyanyi dan penulis lagu peraih nominasi Grammy, Eric Bellinger, telah merilis album terbarunya yang sangat dinantikan, 'It All Makes Sense', pada 26 September 2025. Album ini merupakan kelanjutan dari eksplorasi musiknya yang dimulai pada album 2024, 'It'll All Make Sense Later', yang juga direkam di Cape Town, Afrika Selatan.
'It All Makes Sense' memadukan melodi R&B yang penuh jiwa dengan ritme Afrobeats yang dinamis, serta elemen Amapiano, mencerminkan pertumbuhan artistik Bellinger dan apresiasinya terhadap lanskap musik global. Album ini menampilkan kolaborasi dengan sejumlah artis terkemuka dari benua Afrika. Lagu utama, 'Understood (Remix)', menyoroti kolaborasi yang memukau dengan superstar Nigeria, Tiwa Savage. Bellinger mengungkapkan bahwa koneksi mereka terjalin melalui produser Harmony Samuels, yang telah bekerja sama dengan Savage sebelum Bellinger merilis musik solonya. "Saya telah mengagumi Tiwa selama bertahun-tahun," kata Bellinger. "Saya pertama kali bertemu dengannya melalui teman lama saya dan produser Harmony Samuels... Saya selalu berharap kami akan berkolaborasi, dan sekarang, lebih dari satu dekade kemudian, itu akhirnya terjadi!"
Album ini juga menampilkan trek 'Vogue', yang berawal dari #OpenVerseChallenge Bellinger, sebuah inisiatif di mana ia mengundang penggemar untuk mengirimkan bait mereka sendiri. Versi remix deluxe dari lagu ini dijadwalkan akan menampilkan rapper Wale. Untuk mendukung peluncuran album dan single utamanya, Bellinger melakukan tur media promosi di Nigeria dan Ghana selama bulan Oktober 2025. Ia juga dijadwalkan tampil di acara Megastar Man of the Decade Awards.
Selain merilis musik baru, Bellinger telah meluncurkan label distribusinya sendiri, All Wins Entertainment. Label ini didirikan dengan tujuan untuk merevitalisasi pengembangan artis di industri musik. "Sudah lama datang, begitu banyak darah, keringat, dan air mata untuk sampai di sini dan kami baru saja memulai," katanya tentang label barunya. "Ada kekosongan dalam pengembangan artis, dan saya mendedikasikan waktu dan energi saya untuk mengembalikannya."
Perjalanan Bellinger ke Afrika Selatan untuk merekam album ini digambarkan sebagai "faith walk"—sebuah perjalanan transformatif yang mendorongnya untuk mengeksplorasi wilayah musik baru dengan cara yang otentik dan global. Album 'It'll All Make Sense Later' sebelumnya juga direkam di Cape Town
Sebagai dukungan untuk perilisan barunya, Bellinger juga akan memulai tur "Men of R&B" bersama Jagged Edge dan Lloyd, dimulai pada November 2025. Tur ini menjanjikan perayaan budaya R&B, menampilkan jajaran artis lintas generasi yang telah membentuk genre tersebut.