CycleHCR: Teknik Pencitraan Baru Merevolusi Visualisasi RNA dan Protein dalam Sampel Biologis Tebal

Para peneliti di Janelia Research Campus dari Howard Hughes Medical Institute telah mengembangkan cycleHCR, teknik pencitraan baru yang secara signifikan meningkatkan visualisasi molekul RNA dan protein dalam sampel biologis tebal. Metode ini mengatasi keterbatasan teknik tradisional, yang kesulitan untuk mencitrakan banyak molekul dalam jaringan tebal. CycleHCR menggunakan sistem kode batang DNA untuk menandai dan melacak ratusan molekul RNA dan protein dalam sel individu, memberikan pandangan komprehensif tentang organisasi mereka di dalam jaringan. Teknik ini menggunakan reaksi rantai hibridisasi (HCR) dengan beberapa fluorofor untuk meningkatkan visibilitas. Tidak seperti metode sebelumnya yang dibatasi oleh jumlah warna fluoresen yang tersedia, kode batang DNA cycleHCR memungkinkan penandaan setiap molekul spesifik, memungkinkan beberapa putaran pencitraan pada sampel yang sama. Ini memungkinkan deteksi ratusan atau ribuan RNA dalam satu sampel. Teknik ini juga meluas ke deteksi protein, menawarkan perangkat alat komprehensif untuk menganalisis distribusi RNA dan protein. Proses pengukuran otomatis telah meningkatkan throughput, memungkinkan deteksi hingga selusin spesies molekul dalam satu hari. Para peneliti sedang menjajaki potensi cycleHCR untuk penggunaan klinis dalam pencitraan diagnostik, khususnya untuk penyakit di mana pola ekspresi gen informatif. Liu Lab menyediakan akses terbuka ke urutan kode batang untuk memfasilitasi adopsi cycleHCR yang lebih luas.