Semua Berita
Logo

Pusat Notifikasi

Tidak ada pesan!

Pusat Notifikasi

Tidak ada pesan!

Kategori

    • •Semua Subkategori “Teknologi”
    • •Mobil
    • •Gadget
    • •Kecerdasan Buatan
    • •Luar Angkasa
    • •Internet
    • •Energi Baru
    • •Semua Subkategori “Ilmu Pengetahuan”
    • •Kedokteran & Biologi
    • •Sejarah & Arkeologi
    • •Matahari
    • •Astronomi & Astrofisika
    • •Fisika & Kimia
    • •Fisika Kuantum
    • •Genetika
    • •Semua Subkategori “Planet”
    • •Hewan
    • •Flora
    • •Penemuan
    • •Lautan
    • •Fenomena Tidak Biasa
    • •Cuaca & Ekologi
    • •Antartika
    • •Semua Subkategori “Masyarakat”
    • •Rekaman
    • •Seni
    • •Musik
    • •Gosip
    • •Mode
    • •Pengungkapan
    • •Arsitektur
    • •Film
    • •Makanan
    • •Semua Subkategori “Uang”
    • •Lelang
    • •Pajak
    • •Pasar Saham
    • •Hiburan
    • •Bank & Mata Uang
    • •Mata Uang Kripto
    • •Perusahaan
    • •Semua Subkategori “Peristiwa Dunia”
    • •Ringkasan
    • •Berita Terkini
    • •Organisasi Internasional
    • •Pertemuan Puncak
    • •Acara Global Mendatang
    • •Trump AS
    • •Semua Subkategori “Manusia”
    • •Kesadaran
    • •Meong
    • •Pemuda
    • •Psikologi
    • •Perjalanan
    • •Desain
    • •Pendidikan
    • •Bahasa

Ikuti Kami

  • •Teknologi
  • •Ilmu Pengetahuan
  • •Planet
  • •Masyarakat
  • •Uang
  • •Peristiwa Dunia
  • •Manusia

Bagikan

  • •Hewan
  • •Flora
  • •Penemuan
  • •Lautan
  • •Fenomena Tidak Biasa
  • •Cuaca & Ekologi
  • •Antartika
  • Tentang Kami
  • Ketentuan Penggunaan
  • Kebijakan Privasi
  • Beranda
  • Planet
  • Lautan

Krisis Pemutihan Karang Global: 84% Terumbu Karang Terdampak pada Tahun 2025

19:30, 20 Mei

Diedit oleh: Inna Horoshkina One

Peristiwa pemutihan karang yang parah sedang menghancurkan terumbu karang secara global, menandai krisis ekologis yang belum pernah terjadi sebelumnya. International Coral Reef Initiative (ICRI) melaporkan bahwa peristiwa ini, yang dinyatakan pada April 2024, berlanjut hingga tahun 2025, berdampak pada sekitar 84% terumbu karang di dunia. Ini melampaui peristiwa sebelumnya dan menyoroti konsekuensi mengerikan dari kenaikan suhu laut.

Apa itu Pemutihan Karang?

Pemutihan karang terjadi ketika karang mengeluarkan alga (zooxanthellae) yang hidup di jaringan mereka karena tekanan lingkungan seperti suhu tinggi. Alga ini menyediakan nutrisi penting bagi karang dan warna-warna cerah mereka. Ketika karang mengeluarkan alga, mereka berubah menjadi putih dan menjadi sangat rentan terhadap penyakit dan kematian.

Dampak dan Wilayah yang Terdampak

Pada Maret 2025, 84% terumbu karang di dunia telah mengalami tekanan panas tingkat pemutihan. Wilayah seperti Great Barrier Reef, Karibia, dan Laut Merah mengalami kematian karang yang signifikan. Para ahli memperingatkan bahwa pemanasan global yang berkelanjutan dapat menyebabkan runtuhnya ekosistem terumbu karang di seluruh dunia.

Tindakan Mendesak Diperlukan

Peristiwa pemutihan yang sedang berlangsung menggarisbawahi kebutuhan mendesak untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan melindungi ekosistem vital ini. Peningkatan kolaborasi dan upaya konservasi sangat penting untuk mengurangi dampak perubahan iklim pada terumbu karang dan memastikan kelangsungan hidup mereka untuk generasi mendatang.

Sumber-sumber

  • Syri | Lajmi i fundit

  • ICRI

  • NOAA

Baca lebih banyak berita tentang topik ini:

24 Juli

Terobosan Probiotik: Harapan Baru untuk Melindungi Terumbu Karang Florida

03 Juni

Pemutihan Karang dan Penyerapan Karbon Laut: Paradoks Iklim yang Kompleks

30 Mei

Perang Kimia Alga Turf Menghambat Pemulihan Hutan Rumput Laut di Lautan yang Menghangat

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.