Integrasi XRP ke dalam BDACS, kustodian aset digital yang teregulasi di Korea Selatan, menandai pencapaian penting dalam upaya negara tersebut untuk merangkul aset digital secara institusional. Kemitraan antara Ripple dan BDACS, yang diumumkan pada Februari 2025, telah membuahkan hasil dengan memungkinkan klien institusional untuk menyimpan dan mengelola XRP dengan aman melalui Ripple Custody. Langkah ini sangat relevan mengingat Korea Selatan sedang mempersiapkan gelombang adopsi aset kripto institusional. Financial Services Commission (FSC) negara tersebut telah mengajukan peta jalan untuk persetujuan ETF kripto spot pada paruh kedua tahun 2025. Perkembangan ini, bersama dengan integrasi XRP ke BDACS, menunjukkan lingkungan yang semakin ramah terhadap aset digital di pasar utama ini.
BDACS, yang dikenal sebagai salah satu kustodian aset digital terkemuka di Korea Selatan, telah menyatakan antusiasmenya untuk mendukung XRP, menyebutnya sebagai salah satu aset digital yang paling populer di negara tersebut. Integrasi ini, ditambah dengan koneksi ke bursa kripto terkemuka seperti Upbit, Coinone, dan Korbit, memungkinkan klien untuk menggunakan XRP di platform-platform ini dengan cara yang patuh terhadap peraturan. Presiden Ripple, Monica Long, menyoroti kesiapan Korea Selatan untuk lonjakan adopsi institusional, menekankan pentingnya solusi kustodian yang aman dan berskala institusional. Kemitraan ini sejalan dengan peta jalan regulasi FSC, yang bertujuan untuk meningkatkan partisipasi institusional di pasar aset digital. Secara historis, Korea Selatan telah menjadi pusat perdagangan kripto yang aktif. Dengan sekitar 15 juta pengguna kripto, negara ini memiliki pasar ritel yang besar. Kebijakan pro-kripto di bawah administrasi Presiden Lee Jae Myung, termasuk rencana untuk menyetujui ETF kripto spot dan memperkenalkan stablecoin yang didukung won, semakin memperkuat posisinya sebagai pemain kunci dalam lanskap aset digital global. Langkah-langkah ini mencerminkan pergeseran yang lebih luas menuju kejelasan peraturan dan minat institusional yang meningkat di seluruh dunia. Pada 7 Agustus 2025, XRP diperdagangkan di sekitar $3.05 USD, menunjukkan minat pasar yang berkelanjutan. Integrasi BDACS tidak hanya meningkatkan aksesibilitas XRP untuk investor institusional tetapi juga berkontribusi pada narasi Korea Selatan yang semakin memantapkan dirinya sebagai pusat utama untuk pertumbuhan aset digital yang diatur dan diadopsi secara institusional.