Universitas Southern California (USC) Viterbi School of Engineering, bekerja sama dengan USC School of Advanced Computing, telah memperkenalkan program gelar sarjana baru: Sarjana Sains dalam Kecerdasan Buatan (BSAI). Program inovatif ini dirancang untuk membekali lulusan dengan keahlian yang dibutuhkan untuk memimpin dalam bidang AI yang berkembang pesat, sejalan dengan permintaan yang terus meningkat akan talenta AI khusus.
Kurikulum BSAI merupakan hasil kolaborasi lintas departemen, yang melibatkan Ilmu Komputer, Teknik Elektro dan Komputer, serta Teknik Industri dan Sistem. Pendekatan interdisipliner ini memperkuat keahlian USC yang sudah mapan dalam pendidikan komputasi dan AI. Program ini akan mencakup dasar-dasar matematika dan statistik AI, pengembangan algoritma, pemrograman sistem, dan pertimbangan etis. Mahasiswa dapat memilih dari tiga jalur spesialisasi: Dasar dan Aplikasi Komputasi; Teknik Komputer, Pemrosesan Sinyal, dan Kontrol; atau Teknik Sistem dan Operasi AI.
Jalur-jalur ini memungkinkan studi terfokus di bidang-bidang seperti pemrosesan bahasa alami, robotika, perangkat keras yang didukung AI, dan sistem AI skala besar, dengan penekanan kuat pada pengalaman langsung dan peluang penelitian. Mahasiswa akan memiliki akses ke pusat penelitian terkemuka USC Viterbi, yang membina kolaborasi dengan mitra industri utama seperti Amazon, Capital One, dan Meta. Perkembangan ini sejalan dengan komitmen USC untuk memajukan pengetahuan komputasi, yang semakin diperkuat dengan pembukaan Dr. Allen and Charlotte Ginsburg Human-Centered Computation Hall baru-baru ini.
Peluncuran program ini menyoroti pergeseran yang lebih luas dalam pendidikan tinggi, di mana universitas-universitas beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan industri yang terus berkembang. Permintaan akan profesional AI terus meningkat; studi menunjukkan bahwa 85% eksekutif teknologi telah menunda proyek AI karena kekurangan insinyur AI. Selain itu, permintaan untuk keterampilan AI telah meningkat sebesar 21% per tahun sejak 2019, dengan kompensasi yang juga meningkat sebesar 11% per tahun. Inisiatif USC ini diposisikan untuk mengatasi kesenjangan talenta ini secara langsung, mempersiapkan generasi pemimpin AI berikutnya. Kelompok mahasiswa pertama untuk program BSAI diharapkan akan dimulai pada Musim Gugur 2026.