Menteri Luar Negeri Qatar Mohammed bin Abdulrahman secara aktif memediasi diskusi untuk meredakan ketegangan antara Rwanda dan Republik Demokratik Kongo pada Mei 2025. Pembicaraan ini dibangun di atas dialog yang difasilitasi Qatar sebelumnya, yang menunjukkan dedikasi berkelanjutan untuk menyelesaikan konflik.
Diskusi menekankan penguatan kerja sama antara Qatar dan Uni Afrika, dengan fokus pada resolusi damai. Keterlibatan Qatar menyoroti tren yang berkembang dari intervensi eksternal dalam konflik Afrika, melengkapi inisiatif regional.
Qatar memfasilitasi pembicaraan langsung antara RDK dan Rwanda pada Maret 2025, menandai eskalasi yang krusial. Upaya ini menggarisbawahi komitmen Qatar untuk mendorong stabilitas dan perdamaian di kawasan melalui keterlibatan diplomatik yang berkelanjutan.