Greenland Berupaya Mendapatkan Manfaat Lebih Besar dari Kesepakatan Pertahanan AS, Hubungan Lebih Erat dengan UE

Greenland bertujuan untuk meningkatkan manfaat yang diperoleh dari perjanjian pertahanan puluhan tahun dengan Amerika Serikat. Menteri Luar Negeri Vivian Motzfeldt menyatakan keinginan ini sambil mengadvokasi kerja sama yang lebih erat dengan Uni Eropa. Perjanjian tahun 1951 memberikan hak kepada AS untuk bergerak bebas dan mendirikan pangkalan militer di Greenland, dengan pemberitahuan kepada Denmark dan Greenland. Motzfeldt menyoroti minat Greenland dalam memperluas kolaborasi dengan AS dalam perubahan iklim, pendidikan, dan bisnis. Dia juga menekankan pentingnya memperkuat hubungan dengan UE dan diversifikasi ekonomi Greenland. Nota kesepahaman ditandatangani pada tahun 2023 antara Greenland dan UE untuk kemitraan strategis untuk mengembangkan rantai nilai bahan baku berkelanjutan. Motzfeldt menggarisbawahi bahwa masa depan Greenland berada di tangan rakyatnya. Dia mencatat dukungan UE untuk otonomi Greenland di tengah tekanan eksternal, khususnya mengenai kepentingan AS di wilayah tersebut.