Kru Artemis II NASA telah menyelesaikan latihan simulasi peluncuran malam hari di Kennedy Space Center, Florida, sebagai bagian dari persiapan intensif untuk misi bersejarah mereka mengelilingi Bulan pada April 2026.
Misi Artemis II akan membawa empat astronot: komandan Reid Wiseman, pilot Victor Glover, spesialis misi Christina Koch (semua dari NASA), dan spesialis misi Jeremy Hansen dari Badan Antariksa Kanada. Latihan ini mencakup simulasi prosedur keluar darurat saat mengenakan pakaian antariksa di menara peluncuran, serta latihan prosedur evakuasi darurat menggunakan keranjang troli kabel dari platform peluncuran bergerak ke perimeter Launch Complex 39B. Latihan ini melengkapi latihan siang hari yang telah dilakukan sebelumnya pada September 2023.
Artemis II merupakan penerbangan uji berawak pertama dari pesawat ruang angkasa Orion dan roket Space Launch System (SLS). Misi 10 hari ini akan menguji sistem vital untuk eksplorasi ruang angkasa jauh di masa depan, termasuk membangun kehadiran manusia yang berkelanjutan di Bulan dan persiapan untuk misi ke Mars. Roket SLS sebelumnya menunjukkan kinerja yang sangat baik pada misi Artemis I, dengan deviasi kurang dari 0,3 persen di semua aspek, dan mesin RS-25 juga telah dikonfirmasi kesiapannya melalui tes pemeriksaan di Kennedy Space Center.
Misi ini mengalami beberapa penundaan, terutama karena tantangan teknis terkait perisai panas pesawat ruang angkasa Orion. NASA mengidentifikasi akar penyebab masalah hilangnya material gosong pada perisai panas Orion setelah penerbangan uji tanpa awak Artemis I. Meskipun demikian, NASA memutuskan untuk melanjutkan dengan perisai panas yang ada, dengan penyesuaian pada lintasan masuk kembali ke atmosfer Bumi untuk memitigasi masalah tersebut dan memastikan keselamatan kru tanpa penundaan bertahun-tahun untuk penggantian.