Astronot SpaceX Crew-10 Kembali ke Bumi Setelah Misi Lima Bulan di ISS

Diedit oleh: Tetiana Martynovska 17

Pada 7 Agustus 2025, misi SpaceX Crew-10 dijadwalkan untuk kembali ke Bumi, mengakhiri ekspedisi ilmiah selama lima bulan di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Awak internasional, yang terdiri dari astronot dari NASA, JAXA, dan Roscosmos, akan mendarat di Samudra Pasifik di lepas pantai California.

Diluncurkan pada 14 Maret 2025, misi Crew-10 berfokus pada pelaksanaan berbagai eksperimen ilmiah dan demonstrasi teknologi. Studi-studi ini bertujuan untuk memajukan pemahaman tentang kesehatan manusia di luar angkasa, meningkatkan sistem pendukung kehidupan, dan mempersiapkan misi luar angkasa di masa depan. Selama berada di ISS, kru memantau kesehatan dan mengumpulkan data tentang korona matahari menggunakan instrumen CODEX, sebuah kolaborasi antara NASA Goddard Space Flight Center dan Korea Astronomy and Space Science Institute (KASI). Instrumen ini menggunakan filter khusus untuk mengukur kecepatan dan suhu angin matahari, memberikan data yang belum pernah terlihat sebelumnya yang penting untuk meningkatkan model cuaca antariksa dan pemahaman tentang bagaimana aktivitas matahari memengaruhi Bumi. JAXA, melalui astronotnya Takuya Onishi, terus berkontribusi pada proyek ISS, termasuk penelitian dalam ilmu hayati, ilmu material, dan fisika, serta demonstrasi teknologi yang mendukung eksplorasi bulan dan Mars. Roscosmos, sebagai mitra utama dalam program ISS, menyediakan propulsi dan dukungan penting lainnya, mencerminkan sifat kolaboratif dari misi luar angkasa internasional ini. Misi Crew-10 membawa astronot NASA Anne McClain dan Nichole Ayers, astronot JAXA Takuya Onishi, dan kosmonot Roscosmos Kirill Peskov. Selama hampir 180 hari di orbit, kru ini melakukan lebih dari 200 eksperimen ilmiah, termasuk studi tentang efek mikrogravitasi pada pertumbuhan tanaman dan hasil protein mikroalga. Mereka juga melakukan peningkatan pada sistem pembangkit listrik stasiun, termasuk pemasangan International Space Station Roll-Out Solar Array (IROSA) untuk menambah daya bagi penelitian ilmiah. Kembalinya Crew-10 ke Bumi pada 7 Agustus 2025 menandai akhir dari misi yang kaya akan sains. Pendaratan di Samudra Pasifik menggarisbawahi kemajuan dalam kemampuan pemulihan komersial. Misi ini tidak hanya memajukan pemahaman ilmiah tetapi juga memperkuat kemitraan internasional yang menjadi inti dari eksplorasi luar angkasa.

NASA sedang mempersiapkan kedatangan misi Crew-11, memastikan operasi ilmiah dan penelitian yang berkelanjutan di ISS. Perpanjangan operasi ISS hingga 2028 juga telah disepakati antara Roscosmos dan NASA, yang mencerminkan kemitraan yang berkelanjutan dalam eksplorasi luar angkasa.

Sumber-sumber

  • Space.com

  • NASA's SpaceX Crew-10 Mission

  • NASA to Provide Live Coverage of Crew-10 Return, Splashdown

  • 2025 in spaceflight

  • SpaceX Crew-11

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.

Astronot SpaceX Crew-10 Kembali ke Bumi Se... | Gaya One