China Tingkatkan Ketahanan Pangan dengan Inovasi Teknologi Pertanian

Diedit oleh: Olga Samsonova

Tiongkok terus memperkuat ketahanan pangan dan efisiensi produksi pertanian melalui fokus yang kuat pada inovasi teknologi dan perencanaan strategis. National Smart Agriculture Action Plan, yang berlaku dari 2024 hingga 2028, menggarisbawahi komitmen negara untuk mendigitalkan sektor pertanian secara komprehensif dengan mengintegrasikan teknologi canggih seperti big data, GPS, dan kecerdasan buatan (AI).

Pengembangan varietas baru, termasuk budidaya blueberry yang mengalami pertumbuhan signifikan, menjadi prioritas. Rumah kaca pintar yang memanfaatkan Internet of Things (IoT) dan teknologi 5G memainkan peran penting dalam mengoptimalkan lingkungan tumbuh, yang secara langsung meningkatkan produksi dan efisiensi. Sebagai contoh, di Huaining County, Anhui, teknologi ini memungkinkan pengelolaan lahan blueberry seluas puluhan mu hanya dengan satu smartphone, serta panen yang lebih awal dua bulan dibandingkan metode tradisional.

Selain itu, Tiongkok secara aktif mempromosikan budidaya bioteknologi dengan kebijakan baru yang mendukung penggunaan alat penyunting gen (gene-editing) dan pengembangan varietas tanaman baru. Langkah strategis ini bertujuan untuk mengamankan sumber benih yang mandiri dan terkendali untuk tanaman-tanaman kunci guna memperkuat ketahanan pangan nasional. Pada April 2023, Tiongkok telah mengeluarkan sertifikat keamanan pertama untuk kedelai hasil penyuntingan gen, menandai langkah awal dalam komersialisasi teknologi ini, dengan rencana pengembangan varietas gandum tahan penyakit dan kedelai unggul.

Secara keseluruhan, Tiongkok menginvestasikan sumber daya yang besar dalam teknologi pertanian canggih, termasuk pertanian presisi, rekayasa genetika, dan pertanian digital. Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi, tetapi juga untuk mengatasi tantangan seperti keterbatasan lahan dan perubahan iklim. Dengan target ambisius seperti peningkatan 32% integrasi digital dalam produksi pertanian pada tahun 2028, Tiongkok menunjukkan komitmennya untuk memastikan pasokan pangan yang stabil dan berkelanjutan bagi populasinya yang besar.

Sumber-sumber

  • FreshPlaza

  • China seeks to boost food output with five-year smart farming plan

  • China to develop gene-editing tools, new crop varieties in biotech initiative

  • China food security law comes into force, aims for absolute self-sufficiency

  • China's 10-year initiative aims for a more secure food supply by 2035

  • How China reduced its reliance on US farm imports, softening trade war risks

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.