“Putri yang Sombong”: Klasik Animasi Ceko dalam Format Global Baru

Pada tanggal 7 November 2025, sebuah film animasi panjang berjudul “Putri yang Sombong” dijadwalkan tayang di bioskop. Karya ini merupakan interpretasi kontemporer dari dongeng legendaris Ceko yang pertama kali dirilis pada tahun 1952. Produksi ambisius ini dipimpin oleh sutradara Radek Beran dan David Lisi, dan memerlukan siklus produksi yang panjang, mencapai lima tahun penuh. Dari total waktu tersebut, lima belas bulan secara eksklusif didedikasikan untuk proses animasi itu sendiri. Para pembuat film berupaya keras untuk menghadirkan perspektif segar pada kisah yang dicintai ini, memanfaatkan teknologi animasi 3D mutakhir, sambil tetap mempertahankan daya tarik nostalgia yang melekat pada versi aslinya.

Inti narasi berpusat pada Raja Benjamin, seorang raja muda yang gagah berani. Setelah lamaran pertamanya ditolak mentah-mentah oleh Putri Karolina yang sangat angkuh dan berubah-ubah, Raja Benjamin mengambil keputusan berani. Ia menyamarkan identitasnya, berpura-pura menjadi seorang tukang kebun biasa. Dengan bekerja di taman istana, Raja Benjamin berusaha keras memenangkan hati sang putri melalui alunan musik yang indah dan demonstrasi kebaikan yang tulus. Tujuannya adalah meruntuhkan tembok kesombongan yang mengelilingi hati Putri Karolina. Kisah orisinal ini, yang didasarkan pada karya “Гордость, наказанная” (Kesombongan yang Dihukum) oleh Božena Němcová, menyampaikan pesan abadi tentang kemenangan kebaikan dan keadilan, yang mampu mengubah jiwa yang dingin menjadi penuh kasih.

Proyek ini berkembang menjadi usaha internasional yang masif. Tercatat, 45 animator dan 101 seniman dari berbagai negara seperti Spanyol, Prancis, dan India, turut berkolaborasi dalam pembuatannya. Produser Jiří Miku menyoroti bahwa minat global yang tinggi ini didorong oleh universalitas tema yang diangkat dan estetika visual unik yang secara cemerlang menggambarkan lanskap Ceko. Berbeda dengan film tahun 1952, versi baru ini memperkenalkan karakter hewan yang bisu namun berperan aktif dalam pengembangan plot cerita. Untuk aspek musik, jalur suara (soundtrack) diciptakan oleh Ondřej Brzobohatý dan Ondřej Brousek, termasuk melodi klasik yang terkenal, “Rozvíjej se poupátko” (Mekarlah, Kuncup Kecil).

Film “Putri yang Sombong” telah meraih kesuksesan signifikan di negara asalnya. Dalam dua minggu pertama penayangannya di bioskop-bioskop Ceko, film ini berhasil menarik lebih dari 100.000 penonton. Pencapaian ini membuka jalan bagi distribusi global. Film tersebut telah mendapatkan kesepakatan distribusi di lebih dari 20 negara, termasuk pasar utama seperti Spanyol, Polandia, Yunani, serta negara-negara yang jauh seperti Korea Selatan dan Uni Emirat Arab. Keberhasilan ini secara efektif membawa animasi Ceko ke panggung dunia, menawarkan pilihan hiburan keluarga yang positif bagi penonton global, dengan fokus pada penyampaian kisah klasik yang memikat dan berkesan.