Victoria's Secret Show Kembali ke New York pada 2025

Victoria's Secret Fashion Show akan kembali digelar di New York pada 15 Oktober 2025, menandai kelanjutan dari kebangkitan acara ikonik ini setelah penampilan perdananya di tahun 2024.

Adam Selman, yang ditunjuk sebagai Senior Vice President dan Executive Creative Director pada April 2025, akan memimpin arah kreatif pertunjukan. Selman membawa pengalaman luas dari industri mode, termasuk perannya dalam menciptakan rangkaian lingerie inklusif Savage X Fenty dan gaun kristal ikonik Rihanna untuk CFDA Fashion Awards 2014. Pengalamannya dengan Savage X Fenty, khususnya kolaborasi koleksi Valentine 2020 dan perannya dalam divisi Savage X Fenty Sport, menunjukkan pemahamannya tentang estetika yang berani dan inklusif.

Pertunjukan tahun 2024 menandai pergeseran strategis dari nostalgia murni menuju estetika yang lebih kontemporer dan bertanggung jawab, dengan menghilangkan elemen seperti Fantasy Bra dan gaya rambut rumit dari awal tahun 2000-an. Tren mode lingerie 2025 menekankan sensualitas, keanggunan, dan kenyamanan, sering kali dengan inspirasi dari era 80-an dan detail feminin. Victoria's Secret juga telah menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap inklusivitas dengan meluncurkan lini pakaian dalam adaptif, yang melayani kebutuhan semua wanita.

Sejarah Victoria's Secret Fashion Show dimulai pada tahun 1995, terkenal dengan elemen ikonik seperti 'sayap' dan Fantasy Bra. Setelah sempat dihentikan pada tahun 2019, pertunjukan ini kembali pada tahun 2024 dengan konsep yang diperbarui, menampilkan campuran 'Angels' legendaris dan model baru, serta penampilan dari bintang-bintang terkemuka. Kembalinya acara ini pada tahun 2025 diharapkan melanjutkan evolusi ini, dengan fokus pada perayaan keragaman dan pemberdayaan perempuan.