Situs Arkeologi Carmona memperingati ulang tahunnya yang ke-140 pada tanggal 24 Mei 2025, menandai tonggak penting sebagai situs arkeologi pertama di Spanyol yang membuka pintunya untuk umum. Inisiatif perintis ini telah sangat memengaruhi kesadaran konservasi warisan di wilayah tersebut.
Didirikan pada tanggal 24 Mei 1885, melalui upaya pribadi Juan Fernández López dan George Edward 'Jorge' Bonsor, situs ini dengan cepat menjadi titik fokus untuk eksplorasi arkeologi di barat daya Semenanjung Iberia. Bonsor, tokoh kunci dalam penggalian awal ini, membantu menjadikan Carmona sebagai situs penting untuk memahami sejarah Romawi di Spanyol.
Perayaan ulang tahun, yang akan berlangsung dari 24 Mei hingga 19 Juni 2025, menampilkan serangkaian acara yang dirancang untuk menyoroti signifikansi budaya dan sejarah situs tersebut. Ini termasuk tur teatrikal, presentasi video, dan konferensi yang menggali masa lalu Carmona yang kaya.
Carmona adalah rumah bagi sebagian besar nekropolis kuno Carmo, serta amfiteater Romawi yang terpelihara dengan sangat baik, salah satu yang tertua di wilayah Bética. Meskipun situs tersebut secara resmi menjadi publik pada tahun 1930, pembukaan awalnya pada tahun 1885 menjadi preseden untuk museumisasi situs arkeologi di Spanyol.
Pada tahun 2024, Carmona menarik 38.587 pengunjung, menandai kehadiran tertinggi ketiga sejak tahun 1991. Acara ulang tahun termasuk kunjungan teatrikal yang menampilkan pendiri situs dan reka ulang ritual pemakaman Romawi. Selain itu, video animasi 3D akan menampilkan Makam Karangan Bunga.
Setiap hari Sabtu dan Minggu, tur berpemandu ke amfiteater dan nekropolis akan tersedia. Seri konferensi akan lebih jauh mengeksplorasi sejarah situs, meliputi topik-topik seperti ritual pemakaman Romawi dan penemuan amfiteater, memberikan wawasan yang lebih dalam tentang harta bersejarah ini.