Sebuah studi baru yang diterbitkan di *Virus Evolution* memberikan wawasan tentang susunan genetik Virus Hepatitis D (HDV). Dengan menganalisis 721 urutan genom HDV lengkap dan 793 urutan antigen hepatitis D besar (L-HDAg), para peneliti mengidentifikasi delapan genotipe berbeda dengan distribusi geografis dan risiko kesehatan yang bervariasi. Genotipe 1 dikaitkan dengan komplikasi hati yang parah, sementara Genotipe 2 dan 4 tampaknya lebih ringan. Studi ini mengidentifikasi wilayah yang sangat terlestarikan dalam genom HDV, yang berpotensi berguna untuk tes diagnostik dan perawatan universal. Rekombinasi, di mana strain yang berbeda mencampurkan materi genetik, diamati di wilayah mirip viroid, menimbulkan kekhawatiran tentang penghindaran kekebalan dan evolusi yang tidak dapat diprediksi. Temuan ini menawarkan informasi berharga untuk merancang perawatan dan vaksin di masa depan, menargetkan area yang terlestarikan. Studi ini menyoroti perlunya penelitian berkelanjutan tentang respons imun terhadap HDV dan pengembangan obat antivirus baru.
Studi Genetik HDV Ungkap Potensi Pengobatan Baru dan Tantangan dalam Evolusi Virus
Diedit oleh: Tasha S Samsonova
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.