Peran Kunci Protein Tanaman BDH dalam Organisasi Materi Genetik Ditemukan

Sebuah studi oleh Institut Biologi Molekuler dan Seluler Tanaman (IBMCP) mengungkapkan "peran kunci" protein BDH dalam pertumbuhan tanaman, memengaruhi organisasi materi genetik di dalam sel. Menggunakan kecerdasan buatan, para peneliti mengonfirmasi bahwa struktur protein tersebut lestari secara evolusioner. Diterbitkan dalam 'Proceedings of the National Academy of Sciences' (PNAS), penelitian tersebut menunjukkan fungsi serupa pada spesies lain, memengaruhi regulasi seluler yang terkait dengan penyakit seperti kanker. Tim yang dipimpin oleh Javier Gallego Bartolomé, menganalisis fungsi molekuler BDH dalam remodeler kromatin SWI/SNF. "Mekanisme ini telah lestari sepanjang evolusi dan memainkan peran kunci dalam regulasi gen," kata Gallego. Studi tersebut mengidentifikasi variasi genetik pada pohon abu Oregon yang dapat melindungi mereka dari penggerek abu zamrud dan kenaikan suhu. Para peneliti menemukan bahwa beberapa pohon di wilayah selatan lebih tahan terhadap kumbang dan panas. Pembiakan pohon-pohon ini dengan populasi utara dapat membantu spesies tersebut bertahan hidup. Ahli konservasi perlu bertindak cepat, karena penggerek abu zamrud telah terlihat di Oregon.