Mumbai dilanda hujan lebat pada 18 Agustus 2025, menyebabkan banjir luas dan gangguan signifikan di seluruh kota. Badan Meteorologi India (IMD) mengeluarkan peringatan merah, memperkirakan curah hujan yang sangat lebat. Stasiun observatorium Santacruz mencatat curah hujan 91,5 mm dalam tiga jam, memicu genangan air di area penting seperti Andheri dan Bandra. Wilayah lain seperti Dahisar melaporkan 188 mm, Kandivli 150 mm, dan Cotton Green 145 mm dalam periode 24 jam yang berakhir pada pukul 8:30 pagi.
Situasi ini berdampak besar pada transportasi, dengan kemacetan parah di jalan-jalan utama seperti Western Express Highway. Layanan kereta api lokal mengalami penundaan 15-20 menit karena genangan air di jalur. Sembilan penerbangan terpaksa melakukan pendaratan ulang dan satu dialihkan karena jarak pandang yang berkurang. Sebuah insiden tragis terjadi ketika tangga sebuah bangunan di Mumbai Selatan runtuh pada pukul 19:43 di dekat stasiun Marine Lines, melukai tiga orang. Otoritas Manajemen Bencana Negara (NDMA) menempatkan Mumbai, Mumbai Suburban, dan Distrik Raigad di bawah peringatan merah hingga tengah hari. Otoritas Kota Brihanmumbai (BMC) mengimbau warga untuk tidak keluar rumah kecuali benar-benar diperlukan dan menyatakan hari libur untuk semua sekolah dan perguruan tinggi pada sesi sore.