Tes Fisik Sederhana Prediksi Umur Panjang dan Kesehatan: Cara Mudah di Rumah

Diedit oleh: Liliya Shabalina

Studi terbaru menyoroti pentingnya tes fisik sederhana dalam memprediksi umur panjang dan kesehatan secara keseluruhan. Tes-tes ini, yang mudah dilakukan di rumah, menawarkan wawasan berharga tentang kondisi fisik seseorang dan potensi rentang hidupnya.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam European Journal of Preventive Cardiology menemukan bahwa tes duduk-berdiri (SRT) dapat memprediksi risiko kematian. Peserta yang dapat melakukan tes ini tanpa bantuan memiliki risiko kematian enam kali lebih rendah dalam sepuluh tahun.

Studi lain yang diterbitkan di Plus One mengungkapkan bahwa waktu seseorang dapat berdiri dengan satu kaki berkurang seiring bertambahnya usia. Tes ini mencerminkan seberapa baik sistem tubuh bekerja sama, yang mengindikasikan kesehatan secara keseluruhan.

Tes-tes ini tidak memerlukan peralatan khusus dan dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam rutinitas kesehatan rutin. Mereka berfungsi sebagai penilaian kesehatan yang mudah diakses, memberikan peringatan dini tentang potensi masalah kesehatan. Ini sangat penting mengingat pentingnya menjaga kesehatan di tengah kesibukan sehari-hari.

Tes duduk-berdiri dan tes berdiri satu kaki adalah indikator sederhana namun efektif dari kebugaran fisik dan umur panjang. Pemantauan rutin melalui tes-tes ini dapat membantu individu secara proaktif mengelola kesehatan mereka dan berpotensi memperpanjang rentang hidup mereka. Mari kita jaga kesehatan kita bersama-sama, demi masa depan yang lebih baik.

Sumber-sumber

  • Madame Figaro

  • Le test « assis-debout » : 30 secondes pour prédire votre longévité

  • «Position du flamant rose» : on peut estimer votre âge en comptant le temps que vous pouvez tenir sur une jambe, selon une étude

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.