Pada tanggal 16 Agustus 2025, paroki San Roque di Tuxtla Gutiérrez, Chiapas, kembali menyelenggarakan tradisi tahunan yaitu pemberkatan hewan peliharaan. Acara ini didedikasikan untuk menghormati Santo Rochus, santo pelindung anjing dan orang sakit, yang kisahnya berasal dari abad ke-14. Ribuan umat bersama hewan kesayangan mereka, mulai dari anjing dan kucing hingga burung, berkumpul untuk menerima berkat dari imam.
Tradisi ini terinspirasi oleh legenda Santo Rochus, seorang peziarah Prancis yang selama hidupnya yang penuh pengabdian kepada orang sakit, dibantu oleh seekor anjing setia yang membawakannya makanan dan menjilati lukanya. Kisah ini menyoroti ikatan mendalam antara manusia dan hewan, serta peran penting hewan dalam masa-masa sulit. Santo Rochus, yang meninggal di penjara setelah menderita wabah, dihormati karena pengabdiannya yang tak tergoyahkan kepada mereka yang menderita.
Perayaan San Roque di Chiapas lebih dari sekadar upacara keagamaan; ini adalah perayaan komunitas yang merangkul kecintaan dan rasa hormat terhadap hewan. Festival ini juga mencakup misa, prosesi, dan kegiatan budaya yang semarak, termasuk musik marimba dan tarian rakyat. Perayaan ini mencerminkan devosi masyarakat terhadap Santo Rochus dan hubungan erat mereka dengan dunia hewan. Di Tuxtla Gutiérrez, khususnya di Barrio de San Roque, perayaan ini menjadi momen penting bagi komunitas Zoque. Di berbagai belahan dunia, termasuk di El Alto, Bolivia, tradisi serupa juga dilakukan untuk menghormati Santo Rochus pada tanggal 16 Agustus, di mana pemilik hewan membawa hewan peliharaan mereka untuk diberkati demi kesehatan dan perlindungan di tahun mendatang.