Perayaan Hari Hindi: Menghormati Kekayaan Tradisi Sastra Bahasa Hindi

Diedit oleh: Vera Mo

Pada tanggal 14 September, India merayakan Hari Hindi, sebuah momen penting untuk mengapresiasi kekayaan sastra dan kontribusi bahasa Hindi. Perayaan ini menandai pengakuan bahasa Hindi sebagai bahasa resmi India sejak tahun 1949, memperkuat identitas nasional dan berfungsi sebagai jembatan budaya antara India dan dunia.

Bahasa Hindi telah menghasilkan karya-karya sastra dan puisi yang tak ternilai, yang telah mengangkat pamor kota Kanpur. Tokoh-tokoh sastra terkemuka seperti penyair Anoopshahar dari Prakriti Varna, Mahakavi Ghananand dari desa Chandok, dan Chaturasen Shastri dengan karyanya 'Vaishali Ki Nagardhu' telah memperkaya literatur Hindi. Selain itu, Veer Ras ke Kavi Dr. Hariom Panwar, Shringar Ras ke Kavi Dr. Kumar Vishwas, dan dramawan Prof. Vikas Sharma juga memberikan kontribusi signifikan dalam membentuk identitas sastra Kanpur.

Penyair seperti Santosh Anand, yang lagunya 'Jindgi Ki Na Tootey Ladi, Pyar Karle Ghadi Do Ghadi' menjadi ikonik dalam perfilman Hindi, dan Kavi Ashok Chakradhar dari Khurja juga turut mengharumkan nama Kanpur. Di era televisi awal, Jagdish Chandra Mathur memberikan kontribusi penting di bidang sastra, drama, dan penamaan Akashvani pada tahun 1949.

Upaya terus dilakukan untuk meningkatkan apresiasi dan kegunaan bahasa Hindi. Di Kanpur, penggunaan bahasa Hindi oleh semua cabang pemerintahan dan pegawai bank menunjukkan peningkatan status dan utilitasnya. Penyair Dharmendra Harsh menekankan pentingnya menghormati Hindi melalui pemikiran dan perilaku untuk meningkatkan rasa percaya diri dan memberikan dampak positif.

Perayaan Hari Hindi juga dirayakan secara internasional, seperti di Medan, Indonesia, yang menampilkan Kavi Sammelan dengan 11 penyair dari berbagai kota. Konsul Jenderal India di Medan, Ravi Shankar Goel, menyoroti bahwa bahasa Hindi dituturkan oleh lebih dari 600 juta orang di seluruh dunia, dan acara semacam ini mendorong penyebaran bahasa tersebut secara internasional. Perayaan ini juga menjadi bukti penguatan hubungan budaya antara India dan Indonesia, yang diperkaya dengan kolaborasi seperti Asosiasi Sastra LPGI dan festival film India yang menampilkan karya seperti "Zindagi Na Milegi Dobara".

Sumber-sumber

  • Hindustan

  • हिंदुस्तान

  • दैनिक ट्रिब्यून

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.