Festival tahunan satu hari, Festalingwi, yang didedikasikan untuk merayakan bahasa dalam segala manifestasinya, dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 19 Oktober 2025. Pembukaan akbar akan dimulai tepat pukul 11:00 di kampus Universitas Malta yang berlokasi di Valletta. Acara penting ini berfungsi sebagai cerminan lokal dari Hari Bahasa Eropa, menjadi pengingat kuat akan warisan budaya dan linguistik yang kaya di benua tersebut. Penyelenggara utama acara ini adalah Kantor Bahasa Komisi Eropa di Malta bekerja sama dengan Universitas Malta, melibatkan partisipasi aktif dari sekitar 20 organisasi berbeda yang berfokus pada bidang linguistik.
Program festival telah dirancang secara cermat untuk menawarkan kegiatan yang menarik dan mendidik bagi individu dari segala usia. Rentang aktivitas yang disajikan sangat luas, mencakup sesi membaca yang secara khusus ditujukan untuk peserta termuda—mulai dari bayi hingga balita—hingga diskusi mendalam yang membahas interpretasi prasasti yang ditemukan pada batu nisan kuno. Cakupan yang komprehensif ini menegaskan bahwa bahasa adalah sistem yang hidup dan terus berkembang, yang memiliki nilai penting pada setiap tahapan kehidupan manusia.
Di antara sorotan utama program adalah pertunjukan musik multikultural yang diberi judul “Skont id-Daqqa Niżfnu”. Pertunjukan ini akan menampilkan bakat-bakat lokal yang diakui, termasuk Mariel Zammit, Justin Galea, dan Albert Garzia. Selain itu, Sean Briffa dijadwalkan untuk menyampaikan presentasi yang menarik berjudul “24 Languages in 24 Minutes,” memberikan perspektif sekilas tentang keragaman linguistik dunia dalam waktu yang sangat singkat. Tujuan inti dari Festalingwi adalah untuk secara aktif mempromosikan multilingualisme, menginspirasi para pengunjung tidak hanya untuk mempelajari bahasa asing tetapi juga untuk memelihara dan mengembangkan dialek atau bahasa ibu mereka dengan hati-hati.
Perhatian khusus dalam festival ini difokuskan pada Bahasa Malta. Untuk memperdalam pemahaman dan apresiasi terhadap bahasa nasional tersebut, berbagai permainan interaktif telah disiapkan, seperti Lingo Bingo, Kwiżżikk, dan Żanżan Kelma. Selain permainan edukatif, akan diselenggarakan pula seminar khusus yang dirancang untuk memberikan dukungan esensial bagi orang tua yang membesarkan anak-anak mereka dalam lingkungan multibahasa. Inisiatif ini menunjukkan komitmen festival untuk memastikan kelangsungan dan vitalitas Bahasa Malta di tengah arus globalisasi.
Para pengunjung memiliki kesempatan unik untuk berinteraksi langsung dengan berbagai stan bahasa yang mewakili beragam bahasa dan organisasi. Di antara penawaran interaktif yang tersedia adalah kesempatan untuk mencoba peran sebagai juru bahasa simultan di bilik khusus atau mempelajari dasar-dasar Bahasa Isyarat Malta. Festival ini akan mencapai puncaknya dengan konser megah bertajuk “Ħoss il-Malti,” sebuah perayaan Bahasa Malta melalui media musik. Sebagai penampil utama (headliner) yang paling dinantikan tahun ini, grup musik terkenal Brikkuni dipastikan akan memeriahkan panggung penutup, memberikan akhir yang spektakuler bagi perayaan bahasa ini.