Presiden Donald Trump telah menyerukan gencatan senjata segera antara Rusia dan Ukraina, menekankan pentingnya mengakhiri konflik yang telah berlangsung lama. Dalam pernyataan yang diposting di media sosial, Trump menyatakan bahwa Ukraina dan Presiden Volodymyr Zelenskyy ingin mencapai kesepakatan dan mengakhiri konflik tersebut.
Setelah pertemuan dengan pemimpin dunia di Paris, termasuk Presiden Zelenskyy dan Presiden Prancis Emmanuel Macron, Trump menekankan perlunya gencatan senjata tanpa syarat dan dimulainya negosiasi. Ia menekankan bahwa perang ini seharusnya tidak pernah dimulai dan dapat berlangsung selamanya jika tidak segera dihentikan.
Presiden Zelenskyy mengonfirmasi pertemuan tersebut, menyatakan bahwa mereka mendiskusikan langkah konkret yang dapat diambil untuk mengakhiri perang. Ia menegaskan bahwa Ukraina siap untuk gencatan senjata selama 30 hari, dimulai bahkan hari ini, dan menunggu respons dari Rusia.
Selain itu, Trump menekankan bahwa jika gencatan senjata tidak dihormati, Amerika Serikat dan mitra-mitranya akan memberlakukan sanksi lebih lanjut. Ia menyoroti dampak kemanusiaan dari konflik tersebut, dengan ribuan tentara muda yang tewas setiap minggu, dan menekankan bahwa semua pihak harus berusaha untuk menghentikannya.
Trump juga menegaskan komitmennya untuk memastikan perdamaian antara Rusia dan Ukraina, bekerja sama dengan negara-negara Eropa. Ia menekankan bahwa gencatan senjata ini harus mengarah pada perjanjian perdamaian dan bahwa proses tersebut dapat dilakukan dengan sangat cepat, dengan dirinya siap membantu kapan saja jika dibutuhkan.
Perlu dicatat bahwa pernyataan ini mencerminkan upaya diplomatik yang sedang berlangsung untuk mengakhiri konflik antara Rusia dan Ukraina, dengan berbagai pihak berusaha mencapai solusi damai yang berkelanjutan.