Komando Angkatan Udara Ukraina melaporkan bahwa pertahanan udaranya berhasil menembak jatuh 40 rudal jelajah selama serangan intensif baru-baru ini oleh Rusia. Selain itu, mereka menyatakan bahwa 74 rudal jelajah Rusia gagal mencapai target yang dimaksudkan karena tindakan pencegahan elektronik.
Serangan tercatat di beberapa wilayah, termasuk bagian timur, utara, dan tengah negara itu. Ihor Taburets, kepala Administrasi Militer Regional Cherkasy, melaporkan bahwa serangan rudal Rusia merusak fasilitas pasokan gas di Ukraina tengah, yang menyebabkan kebocoran gas yang memengaruhi pasokan gas ke beberapa bagian kota dan sekitarnya. Menurut Taburets, wilayah Cherkasy menghadapi salah satu serangan paling besar, dengan Pasukan Pertahanan Udara Ukraina dilaporkan menembak jatuh 15 rudal Rusia di atas wilayah tersebut.
Di tengah serangan ini, Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre menyatakan bahwa Presiden AS Donald Trump menyatakan minatnya untuk menengahi kesepakatan untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina. Trump percaya dia dapat menegosiasikan perjanjian damai antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, yang berpotensi mengarah pada resolusi melalui negosiasi. Putin telah menawarkan gencatan senjata 72 jam dari 8 Mei hingga 10 Mei, bertepatan dengan peringatan 80 tahun kemenangan Uni Soviet dalam Perang Dunia II, asalkan garis depan saat ini diakui.