Protes Gentrifikasi di Mexico City Berujung Kekerasan dan Kerusakan Properti

Diedit oleh: S Света

Pada awal Juli 2025, ratusan demonstran menggelar protes di Mexico City menentang gentrifikasi dan dampak pariwisata massal. Protes ini berfokus pada peningkatan harga sewa dan pergeseran demografis di lingkungan Condesa dan Roma, yang telah menjadi tujuan populer bagi wisatawan dan pekerja digital asing sejak 2020. Meskipun dimulai secara damai, beberapa individu dalam kelompok tersebut melakukan tindakan kekerasan, termasuk merusak jendela toko dan mengganggu wisatawan asing. Beberapa bisnis, seperti kafe dan toko ritel, menjadi sasaran perusakan. Protes ini juga berlanjut ke luar Kedutaan Besar AS, dengan demonstran menyuarakan ketidakpuasan mereka terhadap dampak pariwisata asing terhadap komunitas lokal. Presiden Meksiko, Claudia Sheinbaum, mengutuk tindakan xenofobia yang terjadi selama protes tersebut, menekankan pentingnya menghormati semua warga negara. Pemerintah Mexico City, melalui Wali Kota Clara Brugada, mengumumkan rencana awal untuk menangani gentrifikasi, termasuk regulasi yang membatasi kenaikan sewa di atas tingkat inflasi dan promosi perumahan yang terjangkau. Rencana ini bertujuan untuk menjaga keseimbangan antara pengembangan kota dan kebutuhan penduduk lokal, serta mencegah pergeseran komunitas yang tidak diinginkan. Protes ini mencerminkan ketegangan yang meningkat antara pertumbuhan pariwisata dan kebutuhan perumahan yang terjangkau di kota-kota besar, serta pentingnya kebijakan yang mempertimbangkan kesejahteraan semua penduduk.

Sumber-sumber

  • Deutsche Welle

  • DW

  • El Financiero

  • La Jornada

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.