Wina, 31 Mei - Badan Energi Atom Internasional (IAEA) telah melaporkan bahwa Iran melakukan kegiatan nuklir rahasia di tiga lokasi yang tidak dideklarasikan. Kegiatan ini melibatkan bahan nuklir yang tidak dideklarasikan kepada pengawas nuklir PBB.
Laporan rahasia IAEA, yang dilihat oleh Reuters, menunjukkan bahwa lokasi-lokasi ini adalah bagian dari program nuklir terstruktur yang tidak dideklarasikan. Program ini aktif hingga awal tahun 2000-an, menurut laporan komprehensif IAEA.
Laporan tersebut, yang diminta oleh Dewan Gubernur IAEA pada bulan November, menyimpulkan bahwa beberapa kegiatan melibatkan bahan nuklir yang tidak dideklarasikan. IAEA terus menyelidiki masalah ini.