Meta telah mengembangkan gelang pintar yang memungkinkan kontrol komputer dan perangkat digital melalui gerakan tangan. Perangkat ini menggunakan teknologi surface electromyography (sEMG) untuk mendeteksi sinyal listrik dari aktivitas otot di lengan, yang kemudian diterjemahkan menjadi tindakan digital. Tujuan utama dari pengembangan ini adalah menyediakan solusi non-invasif bagi individu dengan disabilitas motorik, meningkatkan akses mereka terhadap teknologi dan komunikasi.
Dalam kolaborasi dengan Carnegie Mellon University, tim sedang menguji perangkat pada pasien dengan cedera tulang belakang, memungkinkan mereka menggunakan komputer meskipun kontrol tangan atau lengan terbatas. Gelang ini mampu mendeteksi dan menerjemahkan aktivitas otot yang tersisa menjadi perintah digital, menawarkan interaksi yang lancar dengan perangkat digital. Ini merupakan alternatif non-invasif untuk teknologi lain dan menawarkan presisi yang lebih besar daripada sistem EEG.
Teknologi ini berpotensi menjadi antarmuka manusia-mesin baru, menggantikan keyboard, mouse, dan layar sentuh dengan gerakan alami. Pasar global untuk teknologi bantu diperkirakan akan mencapai $32 miliar pada tahun 2024, menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam permintaan untuk solusi inovatif. Gelang Meta tidak hanya merupakan terobosan teknologi, tetapi juga cerminan dari kemampuan manusia untuk beradaptasi dan berinovasi, membuka jalan menuju paradigma digital baru yang lebih inklusif.