Beijing Buka Mall Robot Humanoid Pertama Dunia, Tandai Era Baru Interaksi Manusia-Robot

Diedit oleh: Veronika Radoslavskaya

Beijing, Tiongkok – Pada 8 Agustus 2025, Beijing meresmikan pusat perbelanjaan pertama di dunia yang sepenuhnya didedikasikan untuk robot humanoid. Mall seluas 4.000 meter persegi ini, berlokasi di Distrik Yizhuang, menampilkan lebih dari 100 robot humanoid dari lebih dari 40 produsen Tiongkok, menandai kemajuan signifikan dalam komersialisasi dan integrasi robotika ke dalam kehidupan sehari-hari.

Inisiatif ini, yang bertepatan dengan World Robotics Conference 2025 dan peluncuran "E-Town Robot Consumption Festival", menunjukkan komitmen Tiongkok untuk memajukan sektor robotika humanoid. Mall ini beroperasi dengan model "4S"—penjualan, servis, suku cadang, dan survei—menawarkan pengalaman komprehensif. Robot yang dipamerkan mampu melakukan berbagai tugas praktis, seperti mengisi ulang rak apotek, menyajikan minuman, dan memilah sampah. Beberapa robot dirancang untuk meniru tokoh sejarah seperti Albert Einstein dan penyair Li Bai, menawarkan aspek edukatif dan hiburan.

Perkembangan ini didukung oleh kebijakan pemerintah yang kuat, termasuk investasi besar-besaran dan subsidi. Dalam setahun terakhir, pemerintah Tiongkok telah mengalokasikan lebih dari 20 miliar dolar AS dalam bentuk subsidi untuk sektor robotika, dengan rencana dana investasi sebesar 1 triliun yuan (sekitar 137 miliar dolar AS) untuk startup AI dan robotika. "E-Town Robot Consumption Festival" menawarkan subsidi hingga 1.500 yuan untuk konsumen individu dan hingga 250.000 yuan untuk pembeli korporat, guna mendorong adopsi robot di masyarakat luas.

Pasar robot humanoid global diproyeksikan mencapai 9,2 miliar dolar AS pada tahun 2024, dengan potensi penghematan biaya tahunan sebesar 339,5 miliar dolar AS bagi sektor ritel melalui otomatisasi. Namun, ada kekhawatiran mengenai potensi penggantian pekerjaan, dengan perkiraan bahwa otomatisasi dapat menggantikan hampir separuh pekerjaan ritel dalam dekade mendatang, yang menekankan perlunya investasi dalam peningkatan keterampilan tenaga kerja.

World Robotics Conference 2025, yang berlangsung dari 8 hingga 12 Agustus, menampilkan lebih dari 1.500 pameran dari sekitar 200 perusahaan robotika terkemuka, dengan fokus pada pengembangan industri, inovasi teknologi, dan pembangunan ekosistem. Keberhasilan Tiongkok dalam bidang robotika, yang ditandai dengan peningkatan output robot industri sebesar 36% pada paruh pertama tahun 2025, menempatkannya sebagai pemimpin global dalam inovasi dan produksi robotika. Mall Robot Beijing ini berfungsi sebagai etalase teknologi canggih dan katalisator untuk mempercepat penerimaan konsumen serta mendorong inovasi lebih lanjut, membuka jalan bagi masa depan di mana robot menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari.

Sumber-sumber

  • El Español

  • AP News

  • Reuters

  • Global Times

Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?

Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.