50 Cent melanjutkan perseteruan publiknya dengan Sean "Diddy" Combs, menyusul kesaksian baru-baru ini dalam persidangan pemerasan dan perdagangan seks Combs.
Capricorn Clark, mantan asisten Combs, bersaksi bahwa Combs menghadapi Chris Lighty, yang saat itu adalah manajer 50 Cent, tentang konflik mereka yang sedang berlangsung. Menurut Clark, Combs diduga berkata, "Saya tidak suka semua bolak-balik ini. Saya suka senjata."
50 Cent menanggapi kesaksian ini di media sosial, mengejek pernyataan Combs. Dia memposting foto dan keterangan yang bercanda tentang merasa tidak aman dan perlu bersembunyi.
Combs mengaku tidak bersalah atas tuduhan konspirasi pemerasan, perdagangan seks, dan transportasi untuk melakukan pelacuran. 50 Cent telah menjadi kritikus vokal Combs, terutama setelah rilis video pengawasan yang menunjukkan Combs menyerang Cassie Ventura.
Permusuhan mereka berasal dari tahun 2006, ketika 50 Cent merilis lagu diss yang menuduh Combs mengetahui identitas pembunuh The Notorious B.I.G. Dia juga menuduh Combs terlibat dalam pembunuhan Tupac Shakur, tuduhan yang dibantah Combs.
Terlepas dari ketegangan yang berkelanjutan, Combs menyatakan pada tahun 2018 bahwa dia tidak memiliki "beef" dengan 50 Cent dan menganggap komentarnya lucu. Namun, kritik 50 Cent meningkat setelah gugatan yang diajukan terhadap Combs oleh Cassie Ventura.
Putra Diddy, Christian Combs, merilis sebuah lagu pada Mei 2024 yang membela ayahnya dan mengkritik 50 Cent. 50 Cent menanggapi dengan postingan sarkastik, berpura-pura takut dengan liriknya.