Ralph Lauren memukau para hadirin dengan koleksi Spring-Summer 2026 yang dipresentasikan di studio desainnya di Madison Avenue, New York. Acara eksklusif ini dihadiri oleh sejumlah tokoh terkemuka, termasuk Oprah Winfrey, Usher, dan Mindy Kaling, yang menambah kemeriahan peragaan busana tersebut.
Koleksi ini menampilkan perpaduan harmonis antara elemen maskulin dan feminin, dengan siluet yang mengalir namun tetap tegas, mencerminkan gaya Amerika yang abadi namun relevan dengan zaman. Peragaan busana ini menyoroti peran penting selebritas dalam membentuk tren mode, di mana pilihan busana mereka tidak hanya memengaruhi gaya penggemar tetapi juga memberikan validasi budaya bagi gerakan mode yang sedang berkembang. Seperti yang terlihat dalam berbagai laporan, selebritas bertindak sebagai cermin tren yang ada, memperkuat pengaruh mereka melalui platform media sosial dan kolaborasi merek.
Koleksi Spring-Summer 2026 Ralph Lauren sendiri memadukan gaya klasik dengan sentuhan modern. Potongan-potongan seperti mantel trench yang dipadukan dengan celana pendek, gaun musim panas yang anggun, dan gaun malam yang memukau, semuanya dihiasi dengan detail berkilauan dan palet warna dramatis yang memberikan kesan mewah namun tetap dapat dipakai sehari-hari. Inspirasi dari gaya Amerika klasik terlihat jelas, namun dengan penyesuaian yang membuatnya terasa segar dan kontemporer. Oprah Winfrey berbagi cerita pribadi tentang pembelian handuk Ralph Lauren pertamanya, menekankan pengaruh desainer tersebut terhadap persepsinya tentang keindahan dan keunggulan. Sementara itu, Mindy Kaling membahas signifikansi merek bagi keluarganya sebagai imigran, di mana logo Polo menjadi simbol impian Amerika.
Pengaruh Ralph Lauren tidak hanya terbatas pada dunia mode, tetapi juga meresap ke dalam narasi pribadi dan aspirasi budaya, mencerminkan bagaimana merek dapat menjadi bagian dari cerita hidup seseorang. David Lauren, putra Ralph Lauren dan chief branding and innovation officer, mengenang momen ketika Taylor Swift mengenakan gaun Polo Ralph Lauren, sebuah contoh bagaimana merek tersebut terus relevan secara budaya dan terhubung dengan momen-momen penting dalam budaya populer. Peragaan busana ini diadakan di lokasi bersejarah Ralph Lauren di Madison Avenue, sebuah bangunan bergaya Renaisans yang telah menjadi butik andalan merek tersebut sejak tahun 1986, menambah kedalaman historis pada presentasi koleksi terbaru.
Secara keseluruhan, koleksi Spring-Summer 2026 Ralph Lauren tidak hanya menampilkan keahlian desain yang luar biasa, tetapi juga menegaskan kembali posisinya sebagai kekuatan budaya yang signifikan. Perpaduan antara warisan merek yang kaya, pengaruh selebritas yang kuat, dan visi desain yang berorientasi masa depan, menciptakan sebuah narasi yang menarik tentang bagaimana mode dapat terus menginspirasi dan mendefinisikan ulang gaya dari generasi ke generasi.