Premiere Classe Paris 2025 akan diselenggarakan di Jardin des Tuileries yang bersejarah dari tanggal 3 hingga 6 Oktober 2025. Acara dua tahunan ini, yang merupakan bagian integral dari Paris Fashion Week, akan menampilkan lebih dari 250 merek aksesori dan siap pakai, menyoroti desainer baru dan tren industri terkini.
Sejak didirikan pada tahun 1989, Premiere Classe telah menjadi platform penting yang tidak hanya menampilkan tren aksesori terdepan tetapi juga berfungsi sebagai batu loncatan bagi talenta mode yang sedang naik daun. Lokasinya yang ikonik di jantung kota Paris memberikan latar belakang yang menawan untuk memamerkan kreativitas dan inovasi yang mendefinisikan lanskap mode kontemporer. Acara ini secara konsisten menarik lebih dari 13.000 pengunjung profesional dari seluruh dunia, termasuk pembeli berpengaruh, penata gaya, jurnalis, dan agen.
Edisi mendatang ini akan mengusung tema '(In)visible lines', sebuah eksplorasi mendalam tentang hubungan halus yang membentuk proses kreatif. Melalui tema ini, acara ini bertujuan untuk menyelami lapisan-lapisan tersembunyi dari gestur kreatif, energi diskret, dan ketegangan internal yang membentuk sebuah karya. Set desain oleh Studio Costa-Molinos akan menambah dimensi lain pada presentasi.
Sorotan khusus dari Premiere Classe Paris 2025 mencakup kolaborasi RUN x ANDAM, yang didedikasikan untuk mendukung merek siap pakai internasional wanita dan genderless, serta EXPOSED, sebuah pameran yang berfokus pada pakaian tubuh sebagai arsitektur intim. Brut Icon akan menampilkan visi para desainer yang sedang naik daun dengan estetika yang mentah dan otentik. Jack Gomme akan merayakan ulang tahun ke-40 dengan koleksi Musim Semi/Panas 2026 dan kolaborasi upcycled dengan Marianna Ladreyt. Merek-merek baru seperti Mayrena Paris, OPVS, dan Ariadne juga akan melakukan debut mereka.
Analisis tren dari acara-acara sebelumnya di Paris Fashion Week menunjukkan pergeseran menuju aksesori pernyataan yang berani, termasuk tas berukuran besar, ikat pinggang yang mencolok, dan perhiasan pahatan. Inovasi material terus menjadi kekuatan pendorong, dengan peningkatan penggunaan bahan ramah lingkungan seperti kulit nabati (misalnya, Piñatex) dan tekstil daur ulang. Tren keberlanjutan dan praktik etis semakin penting, mencerminkan kesadaran konsumen yang berkembang akan dampak lingkungan dan sosial dalam industri mode.
Premiere Classe Paris 2025 tidak hanya berfungsi sebagai pasar tetapi juga sebagai inkubator ide, tempat di mana desainer muda dapat berinteraksi dengan para profesional industri, mendapatkan umpan balik, dan membangun jaringan yang sangat penting untuk pertumbuhan mereka. Acara ini memperkuat posisinya sebagai katalisator inovasi dan penemuan di dunia mode.