Dalam penemuan terobosan di dekat Oman, para ilmuwan telah mengidentifikasi plume kontinental yang sebelumnya tidak diketahui. Plume ini, bernama Dani, adalah saluran material panas yang naik dari mantel Bumi.
Penelitian, yang dilakukan oleh tim internasional dan diterbitkan dalam "Earth and Planetary Science Letters", menjelaskan pergerakan mantel Bumi. Plume mantel memainkan peran penting dalam transfer panas di dalam planet, memengaruhi pergerakan lempeng tektonik. Studi tersebut membandingkannya dengan lampu lava.
Meskipun ada beberapa plume aktif, penelitian mengidentifikasi bahwa lempeng benua lebih tahan terhadap vulkanisme. Penemuan ini memberikan wawasan baru tentang proses internal Bumi. Mantel, lapisan di bawah kerak Bumi, berisi sebagian besar massa planet. Mantel memanjang dari 30 hingga 2900 km di bawah permukaan Bumi dan menyumbang sekitar 80% dari volume Bumi.