Selama beberapa dekade, perekat komposit seperti resin epoksi telah menjadi penting dalam berbagai industri karena kekuatan dan daya tahannya. Namun, sifat permanennya menimbulkan tantangan untuk perbaikan, daur ulang, dan pemrosesan ulang. Para peneliti di UC Berkeley telah memperkenalkan kelas baru bahan komposit yang sama kuatnya tetapi dapat dibongkar dan digunakan kembali. Inovasi ini mengatasi keterbatasan perekat tradisional dengan menggunakan keterikatan fisik antara rantai polimer panjang, yang disebut "pseudo-ikatan", alih-alih ikatan kimia yang tidak dapat diubah. Penulis utama Ting Xu menjelaskan bahwa pendekatan ini membuka jalan baru bagi komposit, mengambil inspirasi dari alam dan biologi. Tim merekayasa nanokomposit menggunakan polistiren dan nanopartikel silika, menciptakan "partikel berbulu" di mana rantai polimer saling terkait dan berkumpul, membentuk struktur seperti kristal. Nanokonfinasi rantai polimer ini memungkinkan kontrol yang tepat atas keterikatan dan sifat material. Gambar mikroskopis mengkonfirmasi mekanisme pseudo-ikatan, menunjukkan rantai polimer memanjang dan terurai di bawah tekanan. Teknologi ini dapat diadaptasi ke berbagai kombinasi partikel polimer dan pengisi, memungkinkan desain komposit dengan fungsionalitas yang disesuaikan. Aplikasi potensial termasuk elektronik fleksibel, sensor canggih, perangkat optoelektronik, dan industri yang bergantung pada komposit yang tidak dapat didaur ulang, membuka jalan bagi masa depan yang lebih berkelanjutan.
Perekat yang Dapat Digunakan Kembali yang Revolusioner: Era Baru untuk Komposit
Diedit oleh: Vera Mo
Baca lebih banyak berita tentang topik ini:
Apakah Anda menemukan kesalahan atau ketidakakuratan?
Kami akan mempertimbangkan komentar Anda sesegera mungkin.