Gunung Etna Meletus, Menyemburkan Abu ke Sisilia

Gunung Etna, gunung berapi paling aktif di Eropa, telah meletus lagi, menyemburkan awan abu yang sangat besar ke langit. Letusan itu mendorong para turis untuk mengevakuasi daerah tersebut, dengan pihak berwenang memantau aktivitas yang sedang berlangsung dengan cermat. Letusan dimulai sekitar pukul 11:20 waktu setempat, setelah gempa vulkanik yang dimulai malam sebelumnya. Institut Nasional Geofisika dan Vulkanologi (INGV) melaporkan bahwa letusan itu dipicu oleh runtuhnya sebagian kawah tenggara Etna. Hal ini menyebabkan aktivitas eksplosif dan pembentukan tiga aliran lava utama. Sebuah awan abu naik sekitar 6.500 meter ke atmosfer, terlihat dari Catania di dekatnya. Terlepas dari peristiwa dramatis tersebut, pihak berwenang mengonfirmasi bahwa tidak ada bahaya bagi penduduk, karena lava tetap berada di dalam area penahanan gunung berapi. Area puncak ditutup sebagai tindakan pencegahan, meskipun Bandara Catania tetap beroperasi. Gunung Etna, yang berdiri setinggi 3.403 meter, adalah salah satu gunung berapi aktif tertinggi di Eropa. Pihak berwenang terus memantau situasi, mendesak para turis untuk mengindahkan peringatan keselamatan dan menghindari zona dataran tinggi karena gempa terus berlanjut.