Komisi Warisan Arab Saudi mengumumkan penemuan arkeologi penting di Al-Quraynah, sebuah kota di barat laut Riyadh, pada Agustus 2025. Situs ini mengungkap alat-alat batu dan pecahan tembikar dari Zaman Batu Tengah, yang diperkirakan berusia 50.000 tahun, memberikan wawasan tentang kehidupan manusia purba di wilayah tersebut.
Penggalian ini merupakan bagian dari inisiatif Al-Yamamah yang lebih luas, yang bertujuan untuk memetakan lanskap arkeologi kawasan tersebut. Selain artefak batu dan tembikar, para peneliti menemukan struktur melingkar yang diyakini sebagai makam dari milenium ketiga dan kedua SM. Penemuan jalan kuno yang menghubungkan lembah ke dataran tinggi dan terus menuju Riyadh menyoroti pentingnya situs ini sebagai pusat komunikasi dan peradaban di masa lalu. Jalan ini, yang diperkirakan telah digunakan selama ribuan tahun, menunjukkan adanya jaringan transportasi yang terorganisir di zaman kuno. Para ahli berharap studi mendalam terhadap temuan ini akan memperkaya pemahaman tentang pola permukiman kuno, metode arsitektur, dan kronologi sejarah di Semenanjung Arab bagian tengah. Penemuan ini menegaskan kembali kekayaan warisan budaya Arab Saudi. Penelitian serupa di AlUla dan Khaybar telah mengungkap jaringan jalan raya kuno berusia 4.500 tahun yang diapit ribuan makam, menunjukkan bahwa populasi di Semenanjung Arab pada masa itu lebih terhubung secara sosial dan ekonomi daripada yang diperkirakan sebelumnya.