Laba-laba laut, dengan penampilannya yang khas, telah lama menjadi teka-teki bagi para ilmuwan. Penelitian terbaru mengungkap lebih banyak tentang anatomi unik mereka, khususnya ketiadaan perut.
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2025 melakukan sekuensing genom *Pycnogonum litorale*, yang menghasilkan temuan kunci. Penelitian ini menunjukkan tidak adanya gen Hox yang bertanggung jawab atas perkembangan perut pada makhluk-makhluk ini.
Penemuan ini, yang dipimpin oleh Dr. Prashant Sharma, mengindikasikan sebuah adaptasi evolusi yang signifikan. Hilangnya gen Hox ini terkait dengan ketiadaan perut, menawarkan wawasan baru tentang perkembangan arthropoda. Penemuan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pemahaman kita tentang keanekaragaman hayati di wilayah Asia Tenggara, khususnya di perairan Indonesia.