Perjalanan Taylor Swift di dunia bisnis pertunjukan adalah bukti kesuksesannya yang luar biasa. Dia baru-baru ini mendapatkan kembali hak master atas enam album pertamanya, sebuah langkah signifikan yang menggarisbawahi kendalinya atas karya kreatifnya.
Kesuksesan finansial Swift tidak dapat disangkal. Forbes memperkirakan kekayaan bersihnya mencapai USD 1,6 miliar yang mencengangkan. Kekayaan ini berasal dari berbagai sumber, termasuk penjualan musik, streaming, dan tur konser yang menguntungkan.
Billboard melaporkan bahwa Swift telah menjual sekitar 114 juta unit album di seluruh dunia. Ini termasuk 54 juta penjualan album fisik dan 70,7 miliar streaming. Album-albumnya telah memuncaki tangga lagu US Billboard 200 sebanyak 14 kali, dengan tujuh album terjual lebih dari 1 juta kopi di minggu pertama mereka.
The Eras Tour menonjol sebagai usaha paling suksesnya, menghasilkan rekor USD 2,07 miliar. Pencapaian ini mengukuhkan posisinya sebagai musisi tur dengan pendapatan tertinggi dalam sejarah.
Lebih lanjut, Swift mendapat manfaat dari royalti penulisan lagu, karena telah menulis hampir semua lagunya. Pada Februari 2020, ia bermitra dengan Universal Music Publishing Group untuk mengelola hak cipta atas karyanya, semakin mengamankan masa depannya secara finansial.