Pada 2 September 2025, kapitalisasi realisasi Bitcoin mencapai rekor tertinggi baru sebesar $1,05 triliun. Metrik on-chain ini, yang mengukur nilai setiap Bitcoin berdasarkan harga terakhir kali dipindahkan di jaringan, mencapai tonggak sejarah ini meskipun harga spot Bitcoin mengalami penurunan lebih dari 12% dari puncaknya yang mendekati $124.000.
Perbedaan antara kapitalisasi realisasi dan kapitalisasi pasar tradisional semakin menonjol. Kapitalisasi pasar berfluktuasi langsung dengan harga spot, sementara kapitalisasi realisasi lebih stabil karena hanya diperbarui ketika koin ditransaksikan. Hal ini menunjukkan fondasi ekonomi yang semakin kuat bagi Bitcoin, dengan investor jangka panjang dan kepemilikan yang tidak aktif bertindak sebagai penstabil utama di tengah volatilitas harga jangka pendek.
Siklus saat ini menunjukkan ketahanan yang luar biasa dibandingkan dengan pasar beruang sebelumnya di mana kapitalisasi realisasi juga mengalami penurunan signifikan, mengindikasikan keyakinan investor yang semakin dalam. Lonjakan adopsi institusional, terutama melalui peluncuran ETF Bitcoin spot seperti yang dikelola oleh BlackRock yang telah mengumpulkan lebih dari $48 miliar, turut berkontribusi pada penguatan ini. Masuknya modal institusional ini tidak hanya mengurangi volatilitas Bitcoin secara keseluruhan, tetapi juga memperkuat kredibilitasnya sebagai penyimpan nilai jangka panjang.
Data menunjukkan bahwa volatilitas historis Bitcoin telah menurun secara substansial dibandingkan dengan siklus sebelumnya, menjadikannya aset yang lebih menarik bagi investor institusional. Perbandingan dengan siklus pasar sebelumnya menyoroti perbedaan signifikan. Pada periode 2014-2015, 2018, dan 2022, kapitalisasi realisasi mengalami penurunan yang sejalan dengan harga spot. Namun, pada tahun 2025, metrik ini menunjukkan ketahanan yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang mencerminkan kedalaman keyakinan investor dan fondasi pasar yang lebih matang.
Kemampuan kapitalisasi realisasi untuk terus tumbuh meskipun terjadi koreksi harga menunjukkan bahwa para pemegang jangka panjang tetap teguh pada posisi mereka, tidak terpengaruh oleh fluktuasi pasar jangka pendek. Metrik on-chain lainnya juga mendukung pandangan positif ini. Indikator seperti Net Unrealized Profit and Loss (NUPL) dan NVT golden cross yang mendekati level oversold, meskipun menunjukkan potensi koreksi jangka pendek, juga mengisyaratkan kemungkinan rebound jika momentum pembelian baru muncul.
Pencapaian kapitalisasi realisasi sebesar $1 triliun merupakan bukti nyata dari evolusi Bitcoin sebagai kelas aset. Ini bukan hanya tentang harga, tetapi tentang pembangunan fondasi ekonomi yang kokoh, didorong oleh partisipasi institusional yang semakin meningkat dan keyakinan investor jangka panjang. Meskipun tantangan jangka pendek seperti volatilitas musiman di bulan September mungkin tetap ada, tren yang lebih luas menunjukkan bahwa Bitcoin semakin matang dan menjadi bagian integral dari lanskap keuangan global.