Chainlink (LINK) mempertahankan tren naik yang kuat setelah merebut kembali rata-rata pergerakan 200 hari. Model data analisis teknis CoinDesk Research menunjukkan bahwa analis mengharapkan keuntungan lebih lanjut karena meningkatnya adopsi DeFi. Aksi harga ini menunjukkan ketahanan di tengah kondisi ekonomi global yang beragam.
Token telah membentuk pola saluran naik, didukung oleh indikator teknis bullish. LINK telah mempertahankan lintasan ke atasnya setelah menembus di atas rata-rata pergerakan 200 hari, meskipun ada resistensi jangka pendek. Arus keluar bursa tetap konsisten negatif.
Minggu ini, LINK senilai $11,27 juta keluar dari bursa, menyusul arus keluar $55,2 juta pada minggu lalu. Teknologi Chainlink terus mendapatkan daya tarik di DeFi, dengan integrasi terbaru termasuk JPMorgan, Ondo Finance, dan mainnet Solana. Analis memproyeksikan LINK dapat mencapai $20 dalam waktu dekat, berpotensi tumbuh menjadi $50 pada tahun 2028 dan $100 pada tahun 2030.
Artikel ini didasarkan pada analisis penulis kami terhadap materi yang diambil dari sumber berikut: CoinDesk.