Sebagai respons terhadap meningkatnya ketegangan geopolitik, Bitcoin mengalami penurunan harga pagi ini, sementara emas mengalami kenaikan. Perbedaan ini menyoroti korelasi Bitcoin dengan aset berisiko di saat krisis. (Sumber: Decrypt)
Menyusul laporan serangan udara Israel terhadap fasilitas nuklir Iran pada Kamis malam, harga Bitcoin anjlok 3,6% menjadi $103.900 pagi ini. Secara bersamaan, emas melonjak menjadi $3.427,90 per ons. Emas naik 7% dalam sebulan terakhir dan lebih dari 46% sejak awal tahun. (Sumber: Decrypt, Trading Economics)
Analis mencatat bahwa Bitcoin sering bergerak sejalan dengan saham teknologi daripada emas, yang mengarah pada tren harga yang berlawanan selama krisis geopolitik. Altcoin, termasuk Ethereum, XRP, dan Solana, mengalami likuidasi lebih dari $1 miliar. Aset safe haven tradisional seperti emas dan dolar AS menarik aliran modal untuk keamanan. (Sumber: Decrypt)
Sentimen telah merosot selama sehari terakhir, dengan Indeks Ketakutan dan Keserakahan Kripto turun 10 poin menjadi 61, yang mengindikasikan keserakahan. Lebih dari 81% prediktor di Myriad memperkirakan Bitcoin akan bertahan di bawah 64 hingga akhir pekan. CEO Galaxy Digital Mike Novogratz percaya bahwa Bitcoin menjadi "aset makro" yang dilembagakan. (Sumber: Decrypt, CNBC)